Warga Klaten Buat Inovasi Undangan Digital Berbasis Website Datengdong.com, Mudah dan Gratis

TRIBUNNEWS.COM - Arislan Haikal (25) warga asal Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, membuat inovasi sebuah undangan pernikahan online berbasis situs web.

Melalui platform yang ia buat, datengdong.com, calon mempelai dapat dengan mudah membuat undangan berbasis web.

Nantinya, pengguna platform tersebut hanya perlu registrasi menggunakan email.

Setelah email terverifikasi, pengguna akan mendapatkan sebuah subdomain dari datengdong.com dan mengatur isi tampilannya.

Misal nama pengantin Romeo dan Juliet, pengguna bisa memiliki domain romeojuliet.datengdong.com atau subdomain yang lain.

Baca: New Normal, Kemenag Rilis Aturan Baru Akad Nikah Maksimal Dihadiri 30 Orang

Baca: Rumah Ibadah Boleh Gelar Akad Nikah dengan Persyaratan Ini

Platform ini pertama kali dikenalkan Haikal secara umum pada Minggu (31/5/2020).

"Nanti tinggal masukin detail acara, lokasi acara, jika untuk undangan bisa pake Google maps juga," ungkap Haikal saat dihubungi Tribunnews.com, Senin (1/6/2020).

Alumni Teknik Informatika AMIKOM Yogyakarta itu menyebut, platform ini mudah digunakan seperti blog pada umumnya.

Pengguna hanya perlu mengisi informasi secara lengkap.

Selain itu dalam tampilan subdomain nanti ada countdown timer menuju hari H.

"Jadi nggak perlu repot hitung mundur kapan acaranya, karena bisa ditambahkan di reminder iphone/android," ujarnya.

Haikal juga menyebut mempelai bisa mengunggah sejumlah foto dan video pre wedding.

"Agar orang bisa liat foto-foto yang sudah disiapin jauh-jauh hari. Yang mungkin gak bisa di-show off waktu resepsi," ucapnya.

Baca: Pedoman New Normal Mendagri untuk Pernikahan, Olahraga, Konser, Ibadah: Harus Ada Penerbitan Izin

Selain itu dalam platform datengdong.com, Haikal juga menjelaskan ada fitur perjalanan cinta dalam Love Story.

"Pengguna bisa menceritakan love story dalam bentuk timeline. Dari mulai ketemunya kapan dimana dan gimana sampai akhirnya sah," ungkapnya.

Haikal menjelaskan hal menarik dari platform buatannya.

Pengguna bisa menggunakan spesial invitation dan instan share melalui WhatsApp.

"Jadi dari dashboard, tinggal masukin nama orang yang ingin diundang. Dengan begitu ketika di-share nama dia muncul di website pernikahanmu," ujarnya.

Hal ini, menurut Haikal, sangat membantu untuk membagikan informasi kabar pernikahan kepada orang yang spesial.

"Jadi ngerasa beneran di anggep gitu. Karena namanya secara khusus ada di sana. Gak satu website buat semua orang dan gak disebut namanya siapa," ungkap Haikal.

Haikal juga menjelaskan adanya fitur Guest Book dalam platformnya.

Dengan fitur tersebut, orang dapat menuliskan pesan dan doa untuk mempelai.

Sementara itu di tengah pandemi Covid-19, Haikal menjelaskan ada fitur yang bisa mengatur situs web tersebut bukan sebagai undangan, namun hanya informasi.

Awal Mula Membuat Platform

Sementara itu Haikal mengaku awalnya membuat platform undangan online untuk sahabatnya yang hendak menikah.

"Berawal dari sahabat sendiri mau nikah yang pada saat itu belum ada kasus corona, akhirnya saya buatkan sebuah website landing page buat dia selayaknya website undangan pernikahan online biasa, ada nama mempelai galeri dan lokasi acara gitu," ungkap Haikal.

Namun Haikal kemudian berpikir untuk membuat platform yang bisa digunakan untuk semua orang.

"Setelah dipikir-pikir kenapa gak saya buat platform yang proper untuk semua orang, yang pengen bikin website undangan pernikahan online sendiri secara gratis. Belilah domain, gak lama kemudian eh tiba-tiba corona masuk ke Indonesia," ucapnya.

Haikal menyebut platform datengdong.com dibuat pada bulan Februari, sebelum ada kasus covid-19 di Indonesia.

"Kira-kira bulan Februari datengdong dibuat. Biar gak salah sangka, kenapa datengdong malah ngajakin orang ke kondangan," ujarnya.

Lebih lanjut Haikal mengungkapkan platform ini bisa digunakan secara gratis.

Contoh hasil jadi undangan bisa dilihat di sini.

(Tribunnews.com/Wahyu GP)