Profil Tifatul Sembiring, Ketua Fraksi PKS di MPR, Mantan Presiden PKS dan Eks Menkominfo
Berikut profil Tifatul Sembiring, politikus Partai Keadilan Sejahtera atau PKS.
Penulis:
Arif Tio Buqi Abdulah
Editor:
Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Berikut profil Tifatul Sembiring, politikus Partai Keadilan Sejahtera atau PKS.
Tifatul Sembiring saat ini aktif sebagai anggota DPR RI dan bertugas di Komisi VII yang membidangi Energi, Riset dan Teknologi, dan Lingkungan Hidup.
Rekam jejak Tifatul Sembiring di dunia politik telah berlangsung sejak lama, ia termasuk tokoh yang sejak awal bergabung dan turut mendirikan PKS.
Tifatul bahkan pernah menempati jabatan Presiden PKS pada periode 2005-2009, sebelum akhirnya dilantik sebagai Anggota DPR lalu berganti menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika pada 2009 lalu.
Saat ini, Tifatul merupakan Ketua Fraksi PKS di MPR RI serta Ketua Poksi Komisi VII fraksi PKS di DPR RI.
Baca juga: Sejarah Singkat Partai Keadilan Sejahtera, PKS: Eksis Lebih dari 20 Tahun, Dulu Bernama PK
Riwayat Pendidikan
Tifatul Sembiring lahir di Bukittinggi pada 28 September 1961, 61 tahun yang lalu.
Mengutip laman Kepustakaan Presiden, Tifatul menikah dengan Sri Rahayu dan memiliki 7 orang anak: Sabriana, Fathan, Ibrahim, Yusuf, Fatimah, Muhammad dan Abdurrahman.
Ia pernah menempuh pendidikan di STM Pembangunan Jakarta+SMA IPA Jakarta.
Kemudian melanjutkan S1 Komputer di Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Informatika dan Komputer, Jakarta. Lalu S2 International Political Centre For Asian Studies Strategic Islamabad, Pakistan.
Tifatul pernah bekerja di PT PLN Pusat Pengaturan Beban Jawa, Bali, Madura selama tujuh tahun dari 1982-1989.

Baca juga: Profil Hidayat Nur Wahid Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Jadi Deklarator PK dan Presiden Pertama PKS
Riwayat Politik dan Organisasi
Keaktifan dirinya di dunia politik telah terjadi sejak 1998, saat berdirinya Partai Keadilan.
Seperti dikutip dari laman fraksi PKS, sosok Tifatul kemudian mengisi di bagian Humas Partai Keadilan pada 1999-2000.
Saat PK berganti menjadi PKS, ia kemudian menjadi Ketua DPP PKS Wilayah Dakwah I Bagian Sumatera pada periode 2000-2004.
Pada 2004 hingga 2005 ia sempat menjadi Pejabat Sementara Presiden Partai Keadilan Sejahtera setelah Presiden sebelumnya, Hidayat Nur Wahid, terpilih menjadi wakil rakyat atau DPR pada pemilu 2004.
Akhirnya Tifatul Sembiring terpilih menjadi Presiden PKS periode 2005-2010 melalui Sidang Majelis Syuro I PKS.
Belum tuntas ia mengemban jabatan tersebut, Tifatul kemudian mengundurkan diri lantaran terpilih sebagai wakil rakyat saat Pemilu 2009.
Saat itu ia bahkan menjadi Ketua Komisi 1 DPR, sebelum akhirnya juga harus undur diri dari parlemen.
Hal itu lantaran ia dipilih oleh Presiden SBY untuk mengisi jabatan Menteri Komunikasi dan Informatika pada Kabinet Indonesia Bersatu jilid 2.
Lagi-lagi, belum selesai ia menjabat sebagai Menkominfo, Tifatul kemudian mengundurkan diri dari jabatan menteri pada 2014.
Pasalnya, ia terpilih menjadi anggota DPR pada pemilu 2014.
Baca juga: Susunan Pengurus DPP Partai Keadilan Sejahtera: Ada 9 Wakil Sekjen, Menjabat Periode 2020-2025
Pada periode 2014-19, Tifatul bertugas di tiga komisi berbeda, diantaranya yakni Komisi VI pada 2014-2016, Komiisi III 2016-2017, kemudian du Komisi VII pada 2017-2019.
Pada 2017-2019 dirinya juga sempat menjadi Ketua Fraksi PKS di MPR, dan berlanjut setelah pileg 2019 hingga saat ini.
Sebelum aktif di politik, Tifatul dulunya merupakan seorang aktivis di berbagai organisasi.
Ia pernah tergabung di Pelajar Islam Indonesia (PII), lalu Korps Mubaligh Khairu Ummah serta Aktivis Yayasan Pendidikan Nurul Fikri.
Selama menjabat sebagai Menkominfo, Tifatul Sembiring berhasil meningkatkan penerimaan negara bukan pajak dari Kemenkominfo menjadi sebesar Rp 13,59 triliun.
Seperti dikutip dari Tribunnewswiki.com, ia berhasil membuat 72.000 desa telah terkoneksi dengan sambungan telepon.
Ia juga membuat wilayah jangkauan komunikasi seluler di Indonesia telah mencapai 95 persen.
Tifatul Sembiring pun meraih penghargaan Bintang Mahaputera Adipradana.
Baca juga: Tifatul Sembiring Turut Dikritik Anaknya Soal Polemik Jin Buang Anak
Riwayat Pendidikan
- STM Pembangunan Jakarta + SMA IPA Jakarta
- S1 Komputer Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Informatika dan Komputer, Jakarta
- S2 International Politic Centre For Asian Studies Strategic Islamabad, Pakistan)
Riwayat Pekerjaan
- 1982-1989 PT PLN Pusat Pengaturan Beban Jawa, Bali, Madura
- 2005-2009 Presiden Partai Keadilan Sejahtera
- 2009 (1 Bulan) Ketua Komisi 1 DPR RI
- 2009-2014 MENTERI KOMUNIKASI & INFORMATIKA Republik Indonesia
- 2014-2016 Anggota Legislatif DPR RI, Komisi VI
- 2016-2017 Anggota Legislatif DPR RI, Komisi III
- 2017-2019 Anggota Legislatif DPR RI, Komisi VII
- 2017-2019 KETUA FRAKSI PKS MPR RI
- 2019-Sekarang KETUA FRAKSI PKS MPR RI
- 2019-Sekarang KETUA POKSI KOMISI VII F-PKS DPR RI
Riwayat Organisasi
- Aktivis Pelajar Islam Indonesia (PII)
- Aktivis Korps Mubaligh Khairu Ummah
- 1990 Aktivis Yayasan Pendidikan Nurul Fikri
- 1998 Pendiri Partai Keadilan (PK)
- 1999-2000 Humas Partai Keadilan (PK)
- 2000-2004 Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Wilayah Dakwah I Bagian Sumatera
- Oktober 2004- April 2005 Pejabat Sementara Presiden Partai Keadilan Sejahtera-
Tanda Penghargaan
- Bintang Mahaputra
(Tribunnews.com/Tio)