Bursa Capres
Anies Jawab Tudingan PDIP Soal Pertemuan dengan Gibran: Kenapa Khawatir Kalau Saling Ketemu?
Anies Baswedan merespons tudingan politikus PDIP Said Abdullah yang menyebut memanfaatkan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming demi kepentingan politik.
Penulis:
Mario Christian Sumampow
Editor:
Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anies Baswedan merespons tudingan politikus PDIP Said Abdullah yang menyebutnya memanfaatkan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka demi kepentingan politik.
Diketahui, pertemuan Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming disebut Said memecah belah PDIP.
"Kenapa pada khawatir kalau bisa saling ketemu. Apakah kita ingin republik ini tidak ketemu? Apakah kita ingin bangsa ini semuanya saling jalan sendiri-sendiri?" ujar Anies Baswdan kepada awak media di kawasan Saharjo, Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (18/12/2022).
Anies Baswedan menekankan pertemuannya dengan Gibran Rakabuming dalam rangka silaturahmi.
Ia juga menegaskan pentingnya menjalin silaturahmi dan diskusi untuk menjaga identitas bangsa.
Baca juga: Demokrat Pastikan Pertemuan Anies Baswedan dan Gibran Rakabuming Tak Ganggu Koalisi Perubahan
"Kita harus selalu mendorong yang namanya saling temu, saling bicara, saling diskusi itulah kematangan bangsa Indonesia yang itu harus kita jaga terus," ujar Anies.
Sebagai informasi, dikutip dari akun Facebook resmi Anies Baswedan, mantan Gubernur DKI itu mengunggah foto pertemuan dia dengan Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Foto yang diunggah hari itu menyebutkan pertemuan tersebut untuk berbagi pengalaman tentang pengelolaan kota dan transportasi publik.
Baca juga: Survei Voxpol: Anies Baswedan Capres Paling Layak di 2024, Disusul Ganjar dan Prabowo
"Selamat pagi dari Solo, senang sekali sarapan bersama sekaligus bersilaturahmi dengan mas Gibran Rakabuming, Walikota Solo. Kami bertemu sebelum berangkat bersama ke acara puncak Haul Habib Ali bin Muhammad Al Habsyi," tulis Anies.
"Kami berbagi pengalaman, bercerita tentang pengelolaan kota, terkait transportasi publik, dan bincang-bincang ringan lainnya. Alhamdulillah, Solo rapi, bersih dan tertib. Mudah-mudahan terus maju dan berkembang. InsyaAllah mas Gibran selalu sehat dimudahkan dalam amanah ini," sambung dia.
Baca juga: Pengamat Sebut Mustahil Gibran Jadi Cawapres Anies Baswedan, Ini Alasannya
Diketahui Anies Baswedan saat ini sudah dideklarasikan Partai Nasdem menjadi calon presiden.
NasDem pun memberikan keleluasaan kepada Anies Baswedan untuk mencari pendamping sebagai calon wakil presiden untuk Pilpres 2024.
Hingga saat ini tiga partai NasDem, Demokrat, dan PKS masih terus menjalin komunikasi untuk membentuk koalisi perubahan.
Muncul isu terjadi tarik menarik kepentingan dari Demokrat dan PKS dalam menentukan calon wakil presiden untuk pendamping Anies Baswedan.
Demokrat diketahui menyodorkan nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), sementara PKS menyodorkan nama Ahmad Heryawan.