Bursa Capres
Melihat Pergerakan Elektabilitas Ganjar, Anies, dan Prabowo Versi Charta Politika & Litbang Kompas
Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto menjadi tiga kandidat calon presiden atau Capres 2024 yang mempunyai elektabilitas mumpuni.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto menjadi tiga kandidat calon presiden atau Capres 2024 yang mempunyai elektabilitas mumpuni berdasarkan hasil survei Charta Politika dan Litbang Kompas.
Hasil survei terbaru Charta Politika Indonesia yang dirilis Kamis (22/12/2022), Ganjar Pranowo memperoleh dukungan masyarakat sebanyak 31,7 persen.
Kemudian disusul mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dengan mengantongi dukungan masyarakat 23,9 persen.
Serta disusul Prabowo Subianto yang mengantongi dukungan sebesar 26,1 persen.
Sementara berdasarkan hasil survei Litbang Kompas yang dirilis Oktober lalu mencatat elektabilitas Ganjar Pranowo unggul dibanding Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
Baca juga: Pengamat Bicara Dukungan Tiga Parpol Baru ke Ganjar Pranowo, Prabowo, dan Anies Baswedan
Elektabilitas Ganjar Pranowo berdasarkan hasil survei Litbang Kompas saat itu sebesar 23,2 persen.
Disusul Prabowo Subianto yang memperoleh suara 17,6 persen, dan Anies Baswedan 16,5 persen.
Berikut perbandingan elektabilitas Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan menurut Lembaga Survei Charta Politika dan Litbang Kompas.
1. Lembaga Survei Charta Politika Indonesia
Lembaga Survei Charta Politika Indonesia merilis hasil survei terbaru terkait elektabilitas calon presiden yang dipilih masyarakat, Kamis (22/12/2022).
Dalam survei pada Desember 2022, elektabilitas Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto menempati urutan teratas dalam pilihan publik pada simulasi 10 nama maupun simulasi 3 nama.
"Pada simulasi elektabilitas 3 nama, Ganjar Pranowo (37 persen), Anies Baswedan (29,2 persen) dan Prabowo Subianto (26,1 persen)," tulis Charta Politika dalam rilis yang diunggah di situs resminya, chartapolitika.com, Kamis (22/12/2022).
Baca juga: Survei Charta Politika: Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno Jadi Cawapres Pilihan Tertinggi
Diketahui, elektabilitas Ganjar Pranowo semakin melejit berdasarkan survei yang dilakukan pernah Charta Politika.
Sebelumnya, kader PDIP juga unggul dalam survei elektabilitas capres yang dirilis Charta Politika pada Selasa (29/11/2022) lalu.

Tingkat elektoral pria berambut putih itu tembus angka 30 persen.
"Ganjar Pranowo masih ada di peringkat pertama dengan angka 32,6 persen," kata Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya, dalam tayangan YouTube Charta Politika Indonesia, beberapa waktu lalu.
Dalam survei yang dirilis sebelumnya atau September 2022, Ganjar pun menempati urutan puncak dengan tingkat elektabilitas 31,3 persen, dilansir Kompas.com.
Baca juga: Charta Politika: Elektabilitas Ganjar Pranowo Melejit, Unggul dari Anies dan Prabowo
"Kalau di bulan September itu masih dipegang oleh Pak Prabowo dengan peringkat kedua, sekarang Pak Prabowo di tingkat ketiga," jelas Yunarto.
Berikut ini hasil survei terbaru Lembaga Survei Charta Politika Indonesia pada Desember 2022:
Elektabilitas 10 Nama
Pada pilihan tokoh sebagai calon Presiden, Ganjar Pranowo, Anies R. Baswedan dan Prabowo Subianto menjadi tiga nama teratas pilihan publik dalam simulasi 10 nama.
- Ganjar Pranowo: 31,7 persen
- Anies R. Baswedan: 23,9 persen
- Prabowo Subianto: 23 persen
- Ridwan Kamil: 5,8 persen
- Agus H. Yudhoyono: 2,3 persen
- Sandiaga Uno: 2,0 persen
- Puan Maharani: 1,5 persen
- Khofifah Indra Parawansa: 1,2 persen
- Erick Thohir: 1,1 persen
- Airlangga Hartarto: 0,7 persen
Tidak Tahu/Tidak Jawab: 6,8 persen
Litbang Kompas merilis hasil survei terbaru mengenai elektabilitas calon presiden (capres) di Indonesia.
Dalam survei yang digelar pada 24 September-7 Oktober 2022 ini, ada tiga sosok kandidat capres yang berada di posisi atas.
Tiga kandidat capres itu, yakni Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Berdasarkan survei Litbang Kompas, elektabilitas Ganjar Pranowo berada di puncak, lebih unggul dari Prabowo dan Anies.
Dikutip dari Kompas, elektabilitas Ganjar Pranowo 23,2 persen.
Disusul Prabowo yang memperoleh suara 17,6 persen dan Anies 16,5 persen.
Baca juga: Charta Politika: 47,5 Persen Publik Anggap Ekonomi Era Jokowi Lebih Baik Ketimbang SBY
Adapun dalam survei Januari, Juni, dan Oktober 2022 ini, elektabilitas Ganjar mengalami peningkatan.
Begitu pun elektabalitas Anies yang juga meningkat pada survei bulan Juni dan Oktober 2022.
Sementara elektabilitas Prabowo justru mengalami penurunan pada survei bulan Januari, Juni, dan Oktober 2022.
Menurut Peneliti Litbang Kompas, Bambang Setiawan, penurunan elektabilitas Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto itu dipengaruhi oleh dua hal.
Pertama, yakni karena langkah politik Prabowo yang dinilai pasif.
“Prabowo Subianto sifatnya pasif, dia yang didatangi, dibandingkan dia yang melakukan tur politik,” kata Bambang dikutip dari YouTube Harian Kompas.
Faktor kedua, ialah deklarasi Prabowo sebagai capres Partai Gerindra dinilai kurang mendapatkan perhatian masyarakat.
Sebab, publik menilai deklarasi tersebut sebagai urusan internal partai.
“Kalau Prabowo deklarasi, relatif seperti orang memandang itu urusan internal Partai Gerindra, bukan sebuah perayaan publik,” tuturnya, dilansir Kompas.com.
Pergerakan Elektabilitas Kandidat Capres di Atas 10 Persen
Januari 2022: 20,5 persen
Juni 2022: 22 persen
Oktober 2022: 23,2 persen
Januari 2022: 26,5 persen
Juni 2022: 25,3 persen
Oktober 2022: 17,6 persen
Januari 2022: 14,2 persen
Juni 2022: 12,6 persen
Oktober 2022: 16,5 persen