Senin, 8 September 2025

Pilpres 2024

Cak Imin Belum Terpikirkan Sama Sekali Jika Anies Jadi Cawapresnya di 2024

Cak Imin mengaku belum terpikir apabila Anies Baswedan menjadi calon wakil presiden (cawapres) pendampingnya di 2024.

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar berjalan bersama sebelum membuka Sekretariat Bersama (Sekber) Partai Gerindra - PKB di Jakarta, Senin (23/1/2023). Pembukaan Sekber tersebut untuk mempererat koalisi kedua partai dalam upaya pemenangan Pemilu 2024. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengaku belum terpikir apabila Anies Baswedan menjadi calon wakil presiden (cawapres) pendampingnya di 2024.

"Belum ada terpikir sama sekali (Anies jadi cawapres saya)," kata Cak Imin saat ditemui di kantor DPP PKB, Jakarta, Selasa (21/2/2023).

Cak Imin memastikan jika seluruh langkah politik yang diambilnya pasti berkomunikasi dengan Partai Gerindra.

"Pokoknya semua langkah saya harus konsultasi dan kordinasi dengan Gerindra," ujarnya.

Baca juga: PKB Harap Cak Imin Capres: Wakilnya Mau Prabowo dan Anies Juga Boleh

Diketahui, dalam kesempatan itu Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid berharap agar Cak Imin akan menjadi capres di 2024.

"Mudah-mudahan Gus Muhaimin presiden," ungkapnya.

Terkait wakilnya, Jazilul tak masalah entah Ketu Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto ataupun bakal calon presiden (bacapres) Partai NasDem Anies Baswedan.

"Nanti wakilnya mau siapa, Pak Prabowo juga boleh, Pak Anies juga boleh, terserah," ujarnya.

Dia mengatakan saat ini partainya telah membentuk koalisi dengan Partai Gerindra namun belum memutuskan pasangan capres dan cawapres yang akan diusung.

"Kita sudah melakukan koalisi dengan Partai Gerindra meskipun sampai hari ini belum diputuskan pasangan presiden dan cawapres dari koalisi itu," ucap Jazilul.

Jazilul berharap agar pasangan capres dan cawapres yang diusung akan diputuskan sebelum bulan Ramadan.

"Mudah-mudahan sebelum bulan Ramadan sudah diputuskan agar para kiai dan konstituen kita sudah bisa melakukan sosialisasi sekaligus berdoa di malam lailatul qadar agar pasangan ini pasangan yang menang," imbuhnya.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan