Pilpres 2024
Golkar Bantah Isu KIB Bubar, Sebut KIB Masih Solid Meski Belum Umumkan Capres dan Cawapres
Ketua DPP Partai Golkar, Dave Laksono menegaskan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) hingga kini kondisinya masih solid.
Penulis:
Faryyanida Putwiliani
Editor:
Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Ketua DPP Partai Golkar, Dave Laksono menanggapi soal beredarnya isu Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang disebut berpotensi untuk bubar.
Dave mengatakan, hingga saat ini KIB kondisinya masih solid.
Belum diumumkannya Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dari KIB, bukan berarti KIB dalam kondisi rapuh.
Bahkan Dave menyebut KIB masih terbuka untuk partai-partai lain baik partai parlemen maupun non parlemen untuk bergabung.
Serta berkomunikasi antar internal KIB dan eksternal KIB.
"Sampai saat ini walaupun KIB belum mengumumkan siapa nama Calon Presiden dan Calon Wakil Presidennya, bukan berarti kondisinya rapuh."
Baca juga: KIB Disarankan Usung Ganjar-Airlangga, PAN: Kami Dengarkan Aspirasi
"Kondisinya tetap solid, bahkan kondisinya tetap terbuka untuk partai-partai parlemen dan partai non parlemen untuk gabung bersatu."
"Berkomunikasi antar baik internal KIB atau dengan eksternal tetap berjalan," kata Dave dalam tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Kamis (9/3/2023).
Lebih lanjut Dave menuturkan, dalam politik biasanya tendensinya lebih cair.
Sehingga komunikasi sesama kader partai baik eksternal maupun internal akan terus berjalan.
Baca juga: PAN Yakin Menang di Pilpres 2024 Bila KIB Koalisi dengan PDIP
Selain itu adanya komunikasi antar partai tersebut juga bukan berarti komitmen yang telah disepakati akan terancam.
"Memang politik itu tendensinya lebih cair, komunikasi sesama kader partai atau eskternal dan internal terus berjalan."
"Bukan berarti komitmen yang telah dibangun dan kesepakatannya itu terancam," pungkas Dave.
Baca juga: Dikritik PPP Tak Usung Capres Sendiri, Golkar Ngotot Dorong Airlangga Jadi Calon Presiden dari KIB
Jajaki Koalisi dengan PDIP, PPP: Tak Ada Tanda-tanda KIB akan Bubar
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono mengatakan tak ada tanda-tanda Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) akan bubar.
"Oh enggak (ada bubar). Enggak pernah ada tanda-tanda bahwa KIB akan bubar, enggak," kata Mardiono kepada wartawan, Selasa (7/3/2023).
Menurutnya, sejauh ini belum ada masalah-masalah berarti yang mengancam koalisi akan bubar.
"Enggak ada masalah yang berarti, kalau toh ada masalah-masalah ya bisa kita selesaikan dalam koalisi," ujarnya.
Baca juga: Romahurmuziy Minta KIB Tak Usung Capres Sendiri: Yang Potensial Hanya Ganjar, Prabowo dan Anies
Meski masih di KIB, Mardiono menerangkan jika dalam waktu dekat PPP akan bertemu dengan PDIP.
Dia menuturkan pertemuan tersebut tak menutup kemungkinan membahas peluang berkoalisi.
"Iya memang kemungkinan (koalisi) itu ada," ucapnya.
Namun, dia belum memastikan apakah pihaknya nanti akan bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri atau Ketua DPP Puan Maharani.
Baca juga: KIB Dinilai Akan Beri Alternatif Pilihan Bagi Pemilih Bila Usung Capres Sendiri
"Entah dengan Bu Mega, Mbak Puan, atau Pak Sekjen mungkin," ujar Mardiono.
Mardiono menjelaskan silaturahmi merupakan hal yang lumrah dalam dunia politik untuk menciptakan demokrasi berkualitas.
"Ya silaturahmi. Politik ya biasa," ungkapnya.
Dia juga mengungkit pertemuan Ketua Majelis Pertimbangan PPP Muhammad Romahurmuziy atau Rommy dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Baca juga: Koalisi Perubahan Punya Capres, PPP: Nanti KIB Panaskan Mesin Politik Jadi Terdepan
Menurutnya, pertemuan Rommy dan dan Hasto hal yang wajar, terlebih kantor PDIP dan PPP bersebelahan.
"Mas Rommy dulu juga Ketum, kantornya bersebelahan. Jadi kemarin itu mampir ke Mas Hasto. Pertemuan biasa saja enggak ada yang gimana-gimana," ungkap Mardiono.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Fersianus Waku)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.