Pilpres 2024
Soal Pernyataan Andi Arief, Demokrat Bakal Bersikap atas Dukungannya Terhadap Anies Baswedan
Benny menyatakan, memang pihaknya akan mengevaluasi dukungan itu. Hanya saja, Benny tidak membeberkan kapan evaluasi itu akan dilakukan.
Penulis:
Rizki Sandi Saputra
Editor:
Malvyandie Haryadi
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman, menyikapi pernyataan Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief yang menyebut, lambannya pengumuman cawapres menjadi penyebab merosotnya elektabilitas Anies Baswedan sebagai capres.
Atas hal itu, Andi Arief menyatakan perlu adanya evaluasi dukungan oleh Partai Demokrat.
Kata dia, evaluasi itu bakal dilakukan jika pengumuman nama cawapres terhadap Anies Baswedan tak kunjung diumumkan.
Terkait hal itu, Benny menyatakan, memang pihaknya akan mengevaluasi dukungan itu. Hanya saja, Benny tidak membeberkan kapan evaluasi itu akan dilakukan.
"Ya tunggu saja," kata Benny saat ditemui di Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (6/6/2023).
Baca juga: Mahfud MD Tolak Jadi Cawapres Anies Baswedan, Pengamat: Kalau AHY Bukan Kejutan untuk Publik
Saat disinggung apakah evaluasi yang dilakukan itu bakal berdampak pada sikap Demokrat terhadap dukungan Anies, Benny tidak secara tegas menjawab pertanyaan itu.
Dirinya menyatakan, masih akan melihat terlebih dahulu kondisi yang terjadi kedepannya.
"Ya tunggu saja, nanti dilihat," singkat Benny.
Sebelumnya, Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief, merespons hasil survei Indikator yang menempatkan elektabilitas Anies Baswedan yang masih terus berada di posisi ketiga, di bawah Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
Menurut Andi, hal itu terjadi karena Anies belum mengumumkan bakal cawapres.
"Memang ada kecenderungan menurun dari Survei Indikator karena mungkin dugaan kami, hipotesa kami, lambannya proses deklarasi," kata Andi kepada wartawan, Senin (5/6/2023).
Dia pun mengusulkan Anies untuk segera mengumumkan siapa cawapresnya.
"Agar bulan Juni ini segera di deklarasikan agar tidak semakin dalam jaraknya, semakin jauh jaraknya," tutur dia
Andi mengatakan jarak elektabilitas antara Anies dengan bakal capres lain tak boleh terlalu jauh.
"Kalau jarak sudah cukup menganga itu pasangannya juga akan berat, tapi kalau harus segera dilakukan deklarasi berpasangan supaya rakyat dan basis-basis pemilih partai maupun mereka yang mau perubahan itu yakin dan mulai bergerak dan menaikan kembali elektabilitas Pak Anies," pungkasnya.
Pilpres 2024
PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP soal Penetapan Gibran Cawapres, Mahfud Pesimis Bakal Dikabulkan |
---|
VIDEO Pembacaan Putusan Gugatan PDIP Soal Pencalonan Gibran di PTUN Ditunda Jadi 24 Oktober 2024 |
---|
Jubir PTUN: Penundaan Pembacaan Putusan Gugatan PDIP soal Gibran Tak Terkait Pelantikan Presiden |
---|
Hakim Sakit, PTUN Tunda Baca Putusan Gugatan PDIP hingga Setelah Pelantikan Prabowo-Gibran |
---|
BREAKING NEWS PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP Gugat KPU soal Penetapan Gibran jadi Cawapres |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.