Pilpres 2024
Kata Pengamat soal Nama Yenny Wahid Muncul di Bursa Cawapres Anies
Yenny Wahid disebut cukup untuk menambal kelemahan Anies Baswedan untuk menarik suara dari kalangan NU, meski tak sebanyak AHY
TRIBUNNEWS.COM - Pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno, turut mengomentari nama pendiri Partai Kedaulatan Bangsa, Yenny Wahid, yang masuk dalam bursa bacawapres pendamping Anies Baswedan.
Munculnya nama Yenny Wahid, kata Adi, lantaran saat ini Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), cukup dekat dengan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani.
Apalagi baru-baru ini keduanya sempat melakukan pertemuan bersama untuk membangun komunikasi.
Mengutip YouTube TribunNetwork.com, Adi mengaku melihat Demokrat memberikan sinyal kemungkinan hengkang dari Koalisi Perubahan, jika AHY tidak terpilih menjadi pendamping Anies.
Jika demikian, menurut Adi, nama Yenny Wahid cukup potensial meskipun Partai NasDem punya PR yang lebih.
Baca juga: Elite Demokrat Soal Isu Yenny Wahid Cawapres Anies Baswedan: Kami Istiqomah
Sebab, elektabilitas Yenny Wahid disebut sekuat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Selain itu, NasDem juga masih harus memastikan soliditas internal Koalisi Perubahan jika Yenny Wahid bergabung.
Kendati demikian, sangat rasional jika Partai NasDem memilih Yenny Wahid sebagai pendamping Anies kelak, selain AHY.
Yenny Wahid, kata Adi, cukup untuk menambal kelemahan Anies Baswedan untuk menarik suara dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU).
"Sangat rasional Yenny masuk radar cawapres Anies. Ini sepertinya dimaksudkan untuk menambal salah satu kelemahan Anies di kalangan NU."
"Yenny ditengarai bisa mengonsolidasi basis-basis nahdlyin yang selama ini berjarak dengan Anies," kata pengamat politik Adi Prayitno, Selasa (27/6/2023).
Apalagi, lanjut Adi, sosok Yenny memiliki kemampuan untuk bisa menarik suara pemilih perempuan dan kalangan aktivis sosial.
Hal tersebut tak terlepas dari Yenny yang dipandang aktif di dunia sosial.
"Kedua, NasDem sepertinya melihat Yenny potensial memobilisasi pemilih perempuan dan kalangan aktivis sosial mengingat sosok Yenny begitu aktif di dunia sosial," jelas Adi.
Meski demikian, menurut Adi, Yenny Wahid tampak belum tertarik untuk maju sebagai cawapres pendamping eks Gubernur DKI Jakarta itu di Pilpres mendatang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.