Tokoh PDIP dan PKB yang Hadir saat Puan Kunjungi Kediaman Cak Imin

TRIBUNNEWS.COM - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani berkunjung ke kediaman dinas Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin pada hari ini, Kamis (27/7/2023) di Jalan Widya Chandra IV, Jakarta Selatan.

Puan Maharani tiba sekitar pukul 12.43 WIB dan langsung disambut oleh Cak Imin.

Keduanya diagendakan melakukan makan siang bersama sambil membahas isu politik terkini.

Dalam kunjungan itu, Puan Maharani didampingi oleh sejumlah elite PDIP.

Di antaranya ada Ketua DPP PDIP, Bambang Wuryanto dan Ketua DPP PDIP, Said Abdullah.

Sedangkan dari PKB, sejumlah elite yang hadir ada Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKB, Hasanuddin Wahid; Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid; dan Ketua Fraksi PKB DPR RI, Cucun Syamsurijal, serta pengurus lainnya.

Baca juga: PPP Mengaku Tak Khawatir Pertemuan Puan Maharani dan Cak Imin Siang Ini Bahas Soal Cawapres

Sebelumnya, pertemuan keduanya itu diungkapkan oleh Jazilul dan disebutkan ada kemungkinan membahas mengenai Cak Imin masuk dalam bursa calon wakil presiden (cawapres) pendamping bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo.

"Mungkin saja mendalami godaan Mbak Puan (soal Cak Imin masuk bursa cawapres Ganjar)" ujar Jazilul.

Rencana pertemuan Cak Imin dan Puan tersebut juga sudah diberitahukan kepada Partai Gerindra.

"Nanti hasilnya saja dikasih tahu ke Gerindra," ungkap Jazilul.

Sebagai informasi, PKB dan PDIP telah membentuk koalisi masing-masing untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

PKB telah membentuk Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) bersama Partai Gerindra.

Sementara PDIP telah menekan kerja sama dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Perindo, dan Hanura.

PPP Akui Tak Khawatir soal Pertemuan Cak Imin dan Puan

Diketahui sebelumnya, PPP mendorong kadernya, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Sandiaga Uno untuk maju sebagai cawapres Ganjar Pranowo, sebagaimana keputusan pada Rapimnas V PPP.

Namun, PPP menyatakan, pihaknya tidak masalah dan tidak merasa khawatir dengan pertemuan Cak Imin dan Puan yang berlangsung tersebut.

Bahkan, jika yang turut dibahas juga menyoal kode cawapres dari Puan untuk Cak Imin.

Lantaran, komunikasi antar partai politik (parpol) dinilai sah-sah saja dilakukan.

Baca juga: Puan Bertemu Cak Imin dan Airlangga Siang ini, PDIP Berharap PKB-Golkar Bisa Jalin Kerja Sama

Demikian disampaikan oleh Ketua DPP PPP Achmad Baidowi alias Awiek.

"Tidak lah. Orang mau berkomunikasi kok dikhawatirkan," kata Awiek.

"Namanya komunikasi politik ya biasa saja dilakukan untuk memperluas jangkauan dan teman koalisi," kata Awiek, Kamis.

Menurut Awiek, banyak faktor dan aspek yang harus diperhatikan dalam menentukan cawapres, termasuk soal elektabilitasnya.

"Tentu dalam penentuan cawapres segala aspek dinilai, yang terpenting elektabilitasnya," kata Awiek.

(Tribunnews.com/Rifqah/Rizki Sandi Saputra/Chaerul Umam)