Pilpres 2024
Mardani Yakin PKS, NasDem, dan Demokrat Tidak Akan Terpecah Dukung Anies Baswedan Meski Digoda
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera meyakini meski digoda, PKS, NasDem, dan Demokrat tidak akan terpecah dari Koalisi Perubahan.
Penulis:
Rahmat Fajar Nugraha
Editor:
Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rahmat W Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera meyakini meski digoda, PKS, NasDem, dan Demokrat tidak akan terpecah dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
Mardani menyebut Pilpres 2024 merupakan fundamental dan subtansial karena masyarakat akan menentukan 10 tahun pemerintahan akan berlanjut atau berganti.
"Pilpres 2024 fundamental dan substansial karena itu moment dimana masyarakat menilai 10 tahun rezim yang sekarang ini akan berlanjut atau berganti," kata Mardani dalam diskusi daring di PKS TV bertajuk Indonesia Leaders Talk: Jadi Siapa Wakil Anies? dikutip Minggu (30/7/2023).
Mardani pun mengungkap arah dan visi Anies Baswedan sebagai bakal Capres dari Koalisi Perubahan, dalam banyak kesempatan bukan bahwa masalah keadilan semata.
Baca juga: Momen Ganjar Bertemu Sesama Bacapres, Bersemuka Prabowo Salam Komando, Jumpa Anies Pose Finger Heart
"Ini adalah masalah pemerataan, ini adalah masalah negara hadir. Ini adalah sebuah solusi dimana negara betul-betul membuat tidak satupun yang tertinggal. Sehingga jargon keadilan menegakkan jalan, menempuh jalan dan menegakkan keadilan menjadi jargon paling utama," kata Mardani.
Ketua DPP PKS itu melanjutkan Anies Baswedan berbeda dengan bakal capres lain.
Menurutnya Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto, dua-duanya punya komitmen melanjutkan kepemimpinan Jokowi.
Baca juga: Anies Baswedan Ungkap Titik Terendah di Hidupnya Saat Melihat Sang Adik Tutup Usia Secara Tragis
"Dan Anies bersama koalisi perubahan untuk persatuan tawarkan yang jelas dan tegas untuk perubahan. Bahwa kita ingin ada perbaikan, perubahan, kita ingin Indonesia betul-betul negara tidak keropos, tidak istana pasir. Negara yang tidak cuma dibangun dengan pikiran-pikiran yang tidak kokoh," kata Mardani.
Maka dari itu ia meyakini, ketika PKS, Nasdem, dan Demokrat digoda, ketiganya tidak akan berubah dari nilai yang dipegang.
"Saya yakin susah tiga partai ini berubah karena mereka bersatu bukan basis transaksi, bersatu bukan basis pragmatisme, bersatu bukan basis kepentingan. Tetapi ada nilai yang telah diperjuangkan. Oleh karena itu kami bersyukur tiga partai ini terus mengokohkan diri," katanya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.