Minggu, 28 September 2025

Pilpres 2024

Elite Gerindra: Koalisi Indonesia Maju Tak Kurangi Hak Cak Imin Tentukan Cawapres Prabowo

Elite Gerindra Habiburokhman mengatakan cak Imin tetap memiliki hak untuk menentukan siapa sosok bakal calon wakil presiden (cawapres).

Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ rizki sandi saputra
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman saat ditemui awak media di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (31/8/2023). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menegaskan, Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang digagas bersama Partai Gerindra, PKB, Golkar, PAN dan PBB masih melekat pada piagam kerja sama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

Dengan begitu kata Habiburokhman, tidak ada pengurangan atau perubahan hak yang dimiliki oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai parpol yang pertama kali menyatakan dukungan untuk Prabowo Subianto.

Cak Imin kata Habiburokhman tetap memiliki hak untuk menentukan siapa sosok bakal calon wakil presiden (cawapres).

"Tetap, koalisi ini justru semakin besar, justru semakin maksimal, dan tidak sedikit pun mengurangi hak Gus Imin dan PKB untuk ikut menentukan cawapres," kata Habiburokhman saat ditemui di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (31/8/2023).

Perihal siapa sosok yang bakalan maju mendampingi Prabowo Subianto, Habiburokhman secara tegas menyebut hal itu akan dibahas secara bersama dengan para ketum parpol di KIM.

Baca juga: Survei LSI: Elektabilitas Ganjar-Erick Peringkat Teratas, Disusul Anies-AHY dan Prabowo-Cak Imin

Tak hanya itu, siapapun nama yang beredar saat ini untuk maju sebagai cawapres, Habiburokhman menyatakan nama tersebut seluruhnya belum pasti.

Sebab, penetapan terkait siapa nama cawapres akan ditetapkan oleh para ketum parpol termasuk di antaranya Cak Imin.

"Saya ga tau, nanti kita liat aja. Tapi yang jelas semua tidak akan keluar nama cawapres dari koalisi ini tanpa persetujuan dari ketum parpol pendukung Prabowo," ujar dia.

Baca juga: Ketua DPP PKB: Prabowo dan Cak Imin Masih Kunci Cawapres KKIR

"Jadi kalau ada satu aja yg tidak setuju, batal, jadi harus fix ketum parpol menyepakati," tukas Habiburokhman.

PKB Buka Kemungkinan Gabung Koalisi Lain

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyatakan, masih memiliki komitmen dalam berkoalisi dengan Gerindra serta partai lain yang ada di Koalisi Indonesia Maju.

Hanya saja, Ketua DPP PKB Daniel Johan menyatakan, terbuka kemungkinan pihaknya bergabung dengan koalisi lain.

Kondisi itu bisa saja terjadi realita jika Gerindra yang sudah memiliki piagam dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) tidak memegang komitmen.

"Ya kita terbuka dengan seluruh koalisi Tetapi kan sejauh ini kita masih komit dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya kecuali yang satunya (Partai Gerindra) enggak komit. Nah itu lain putusan, kita lihat nanti," kata Daniel kepada awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dikutip Rabu (30/8/2023).

Perihal dukungan PKB terhadap Prabowo Subianto, Daniel belum secara tegas menyatakan demikian.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan