Cak Imin Bantah Pernyataan SBY soal Dalang di Balik Penetapan Cawapres Anies: Itu Informasi Salah

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum PKB sekaligus bakal cawapres Muhaimin Iskandar atau Cak Imin membantah pernyataan Ketua Majelis Tinggi Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Ia membantah terkait pernyataan SBY yang menyebut adanya mastermind atau dalang di balik penetapan dirinya sebagai cawapres Anies Baswedan. 

Cak Imin sendiri mengaku baru mendengar tudingan SBY tersebut. 

Sebab sebelum resmi dideklarasikan menjadi cawapres Anies itu, ia sibuk melakukan konsolidasi untuk meyakinkan internal maupun eksternal PKB. 

"Saya baru ini denger Pak SBY ngomong ini, baru ini. Karena saya nggak mengikuti semua alur-alur cerita. Saya begitu ada, Senin, Selasa, Rabu, sampai Kamis saya tidak mendapatkan informasi apapun."

"Karena saya meyakinkan internal, meyakinkan eksternal, meyakinkan keluarga besar," kata Cak Imin dalam Program 'Mata Najwa' di kanal YouTube Najwa Shihab, Senin (4/9/2023).

Baca juga: Aktivis Buruh: Anies-Cak Imin Pasangan yang Saling Melengkapi

Cak Imin dengan tegas membatah tudingan Presiden ke-6 RI tersebut. 

Ia menyebut SBY mendapatkan informasi yang salah dari tudingannya itu. 

"Atas pernyataan itu benar-benar saya sampaikan itu salah informasi Pak SBY," kata Cak Imin.

Cak Imin mengatakan, proses dirinya akhirnya menerima pinangan Anie situ berjalan begitu singkat dan cepat. 

Sehingga menurutnya, tak ada rencana yang sengaja dibuat dalam penetapan cawapres ini. 

Meski berjalan cepat, menurutnya proses itu adalah masa-masa yang sulit untuk dirinya bisa merangkul semua pihak internal dan eksternal.

"Karena apa, ini sama sekali tidak ada rencana percepatan itu dari semua langkah yang saya lakukan."

"Bahkan jujur saja dalam waktu Rabu, Kamis, Jumat (30 Agustus - 1 September 2023) adalah masa-masa yang sulit," kata Cak Imin. 

Ia pun menegaskan, keputusan dirinya menjadi Cawapres Anies ini murni dari pertimbangan internal tanpa ada campur tangan dari sosok mastermind yang dimaksud SBY.