Pilpres 2024
Ridwan Kamil Tunggu Arahan Partai soal Pilpres, Namanya jadi Pertimbangan Megawati Dampingi Ganjar
Soal Pilpres dan berpptensi jadi cawapres, Ridwan Kamil menyatakan menunggu arahan dari Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto.
TRIBUNNEWS.COM - Ridwan Kamil memberi tanggapan soal kemungkinan dirinya maju sebagai calon wakil presiden dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Ridwan Kamil mengatakan dirinya menunggu arahan dari Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto.
"Tapi saya per hari ini kan selalu ikut arahan dari Ketum Partai Golkar, bagaimana dan sebagainya kita tunggu aja takdir yang terbaik buat saya, buat Indonesia," tutur dia.
Dikatakan Ridwan Kamil, jika nantinya ia terpilih dan diusung untuk maju di Pilpres, maka ia akan melakukannya dengan baik.
Namun, jika tidak, ia juga tidak akan mempermasalahkannya.
"Kalaupun ada takdirnya saya, bismillah, ga ada pun ga ada masalah karena hidup saya ini penuh manfaat ya," tutur dia.
Baca juga: PDIP Jawab Soal Ridwan Kamil Bakal Temui Megawati
Selama menjadi Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengaku meraih banyak penghargaan yang menandakan kesuksesannya memimpin Jawa Barat.
"Selama 5 tahun 555 penghargaan menandakan ada 555 perubahan yg kami hasilkan, jadi saya ini saya bukan pengangguran kira-kira begitu. Setelah ini mau apa? Banyak sekali ladang amal," jelas Ridwan Kamil.
Diketahui, Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri disebutkan mempertimbangkan nama Ridwan Kamil sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua DPP Ahmad Basarah yang mengatakan, Megawati akan mempertimbangkan semua tokoh untuk menjadi pendamping Ganjar.
Lalu, sebagai kepala daerah yang dianggap sukses memimpin, Basarah menyebut Ridwan Kamil tentu masuk menjadi salah satu pertimbangan.
"Saya kira Pak Ridwan Kamil sebagai salah satu tokoh kepala daerah yang dinilai juga sukses memimpin Jabar sebagai satu kandidat yang masuk dalam pertimbangan-pertimbangan tersebut," ujarnya.
Meski demikian, Basarah mengungkapkan semua kandidat cawapres yang muncul ke publik maupun tidak, saat ini masih memiliki peluang.
"Karena sekali lagi situasinya masih sangat cair dan dinamis," tutur Basarah.
Ridwan Kamil Disebut Bakal Temui Megawati

Saat ditanya mengenai kabar Ridwan Kamil akan menemui Megawati dalam waktu dekat ini, Politikus PDIP, Dedyy Yuvri Sitorus mengungkapkan bahwa Megawati terbuka untuk membangun dialog dengan sejumlah tokoh yang masuk radar bacawapres Ganjar.
“Setahu saya Ibu Ketua Umum akan berdialog dengan semua calon potensial yang sudah masuk radar sebagai capres,” kata Deddy di Jakarta, Sabtu (2/8/2023).
Dikabarkan sebelumnya, berhembus kabar bahwa Politikus Golkar Ridwan Kamil bakal menemui Megawati.
Kabar itu berhembus di kalangan wartawan sejak Jumat (1/9/2023).
Saat dikonfirmasi kepada Deddy Sitorus, dia tak menjawab detail kapan pertemuan itu berlangsung.
Baca juga: Ridwan Kamil Bocorkan Isi Obrolannya Saat Bertemu Megawati
Sebagai informasi, saat ini, Ridwan Kamil sudah resmi purna tugas dari jabatan Gubernur Jawa Barat mulai Selasa (5/9/2023).
Hal tersebut berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) nomor 73/P/2023 tentang Pemberhentian Gubernur dan Wakil Gubernur.
Ridwan Kamil mengaku, saat ini dirinya ingin mengurus anaknya terlebih dahulu yang akan bersekolah ke luar negeri dan memberikan jeda dari urusan Pilkada.
"Pertama mohon izin saya butuh jeda dulu kira-kira gitu ya, warga Jawa Barat, warga Indonesia izinkan saya mau ngurus anak dulu, anak saya mau sekolah di luar negeri," kata Ridwan Kamil.
"Jadi saya akan mengantar anak saya bersekolah di luar, butuh waktu, sambil memonitor (urusan politik) tentunya," beber dia.
(Tribunnews.com/Rifqah/Fransiskus/Fersianus/Rizki Sandi)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.