Jumat, 8 Agustus 2025

Pilpres 2024

Alasan Airlangga Tak Setuju Ridwan Kamil jadi Cawapres Ganjar, Usulkan jadi Gubernur Lagi

Ini alasan Airlangga Hartarto tak setuju Ridwan Kamil menjadi cawapres Ganjar, lebih mengusulkan Ridwan Kamil jadi gubernur kembali.

Penulis: Rifqah
Istimewa
Menko Airlangga menghadiri acara puncak Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Summit 2023 secara virtual, Rabu (30/08) - Ini alasan Airlangga Hartarto tak setuju Ridwan Kamil menjadi cawapres Ganjar, lebih mengusulkan Ridwan Kamil jadi gubernur kembali. 

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, tak setuju dengan usulan duet Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil.

Airlangga pun mengaku tak pernah berniat mengusulkan Ridwan Kamil menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres).

Lantaran, Airlangga lebih mengusulkan Ridwan Kamil untuk menjadi gubernur kembali.

Terkait lokasi yang diinginkan, Airlangga meminta agar Ridwan Kamil memilih sendiri agar bisa berkontestasi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

"Pak RK (Ridwan Kamil) posisinya sebagai gubernur, gubernur Pak RK sendiri yang pilih" kata Airlangga di Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta Barat pada Kamis (14/9/2023) malam.

Selain itu, Airlangga juga tak setuju dengan usulan dari Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Malchias Markus Mekeng, untuk hengkang dari Koalisi Indonesia Maju yang mendukung Prabowo Subianto.

Alasannya, Mekeng meminta agar Airlangga bersikap realistis.

Menurut Mekeng, jika kader Golkar tidak ditunjuk sebagai cawapres untuk Prabowo, maka ia mengusulkan agar Ridwan Kamil menjadi cawapres Ganjar.

Baca juga: Ridwan Kamil Makan Malam Bareng Prabowo di Tengah Isu Kandidat Cawapres Ganjar, PDIP Beri Sindiran

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, menyebut Ridwan Kamil ditawari oleh Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, menjadi bacawapres Ganjar.

Ridwan Kamil pun diketahui telah melaporkan hal tersebut kepada Airlangga.

“Memang Pak Ridwan Kamil sudah melaporkan ke Pak Airlangga ya, waktu itu disampaikan bahwa Pak Ridwan Kamil diundang oleh Bu Megawati, kemudian ditawarkan jadi wakil presiden,” kata Doli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (13/9/2023), dilansir Kompas.com.

“Latar belakangnya karena Pak Ganjar membutuhkan figur yang bisa memperkuat di Jawa Barat,” ujar Doli.

PDIP Tetap Pertimbangkan Ridwan Kamil jadi Cawapres Ganjar

Ketua DPP PDIP Said Abdullah saat ditemui awak media di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Rabu (5/4/2023) - Ini alasan Airlangga Hartarto tak setuju Ridwan Kamil menjadi cawapres Ganjar, lebih mengusulkan Ridwan Kamil jadi gubernur kembali.
Ketua DPP PDIP Said Abdullah saat ditemui awak media di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Rabu (5/4/2023) - Ini alasan Airlangga Hartarto tak setuju Ridwan Kamil menjadi cawapres Ganjar, lebih mengusulkan Ridwan Kamil jadi gubernur kembali. (Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra)

Ketua DPP PDIP, Said Abdullah, mengatakan pihaknya tetap akan mempertimbangkan Ridwan Kamil sebagai bacawapres Ganjar.

Meskipun, Ridwan Kamil tak diusulkan oleh Golkar untuk maju sebagai bacawapres.

"Saya tegaskan bahwa masuknya nama Ridwan Kamil dalam pertimbangan kami karena faktor rekam jejak, prestasi, kepemimpinan dan elektabilitasnya," kata Said kepada wartawan, Rabu.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan