Cak Imin: Koalisi yang Ada PKB Biasanya Menang Pemilu

Laporan wartawan Tribunnews, Ibriza Fasti Ifhami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin memohon doa kepada para ulama dan habaib, di Bandung, Jawa Barat.

Cak Imin mengatakan, telah memiliki 10 tahun pengalaman, baik di pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan era Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Sehingga, menurutnya, jika berhasil menang di Pilpres 2024 nanti, PKB memiliki kesempatan untuk menyempurnakan pengalaman 20 tahun di pemerintahan lalu.

"Mohon doa dan dukungan para ulama, para habaib, PKB memiliki kesempatan untuk menyempurnakan pengalaman 20 tahun jalannya pemerintahan," kata Cak Imin, saat menjadi pembicara dalam kegiatan Holaqoh Para Ajengan dan Habaib, di Bandung, Jawa Barat, Jumat (15/9/2023).

Selanjutnya, Cak Imin meyakini, jika siapapun yang berkoalisi dengan partainya akan jadi pemenang Pemilu.

Adapun saat ini, PKB bergabung di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) bersama Partai NasDem dan PKS.

Koalisi mereka mengusung pasangan Anies Baswedan-Cak Imin di Pilpres 2024.

"Biasanya kalau dalam koalisi siapapun yang ada PKB di situ bisanya menjadi pemenang Pemilu," ucap Cak Imin.

Ia meminta, agar pendukungnya di Jawa Barat saling bergotong-royong agar pasangan Anies-Cak Imin dapat memenangkan Pilpres 2024.

"Kekuatan Jawa Barat bersatu padu saling gotong-royong inilah perintah. InsyaAllah membawa koalisi mewujudkan Indonesia adil, makmur dan sejahtera," ujarnya.

Tak hanya itu, Cak Imin juga meyakini, pencalonannya bersama capres Anies Baswedan ini akan membawa kebaikan bagi seluruh lapisan masyarakat.

"Oleh karena itu izinkan saya sama Anies untuk ikut perjuangan ini semoga dapat harapan dari masyarakat Indonesia," ucap Cak Imin.

"Kami berharap tiada henti doa seluruh aspirasi perjuangan agar kami yakin dan optimis Indonesia adil dan beradab dan membela rakyatnya. InsyaAllah perjuangan ini akan membawa kebaikan," sambungnya.