Rabu, 13 Agustus 2025

Pilpres 2024

Janji Ganjar Pranowo Jelang Pilpres 2024, Bicara Soal Kesehatan Hingga Ingin Gaji Guru Rp 30 Juta

Bakal calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo mulai membeberkan janji-janjinya bila terpilih menjadi Presiden nanti.

Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda
Bakal calon presiden (Capres) 2024 Ganjar Pranowo di Kantor DPC PDIP Kabupaten Bogor, Cibinong, Sabtu (22/7/2023). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tiga bakal calon presiden atau capres, termasuk Ganjar Pranowo mulai membeberkan janji-janjinya bila terpilih menjadi Presiden nanti.

Bakal Capres dari PDIP Ganjar Pranowo mengungkap janji-janjinya dalam sejumlah kesempatan.

Seperti saat Ganjar Pranowo menyampaikan pidato politik dalam acara konsolidasi partai di Stadion Jatidiri, Kota Semarang, Jumat 25 Agustus 2023 malam.

Dalam kesempatan tersebut, Ganjar mengaku siap berakselerasi dan bergerak lebih cepat membawa Indonesia menjadi negara maju.

Fondasi yang didirikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi menurutnya merupakan bekal kuat yang harus dilanjutkan dan dipercepat.

"Saya berdiri di sini sebagai bakal calon Presiden dari PDI Perjuangan telah memegang mandat untuk bergerak lebih cepat, bergerak sat set meneruskan pencapaian-pencapaian tersebut," kata Ganjar dilansir dari Tribunbanyumas.com.

Baca juga: Ganjar Pranowo Kembali Dapat Dukungan dari Elemen Buruh di Subang

Ganjar awalnya menyampaikan bila dirinya berdiri menjadi bakal Capres dengan keyakinan bahwa Indonesia sedang bertransformasi menuju negara maju.

Berikut sejumlah janji Ganjar Pranowo yang dihimpun Tribunnews.com:

1. Perluas Konektivitas Darat, Laut, dan Udara

Ganjar Pranowo menegaskan dirinya akan melanjutkan sejumlah program yang sudah dirintis Presiden Jokowi selama dua periode menjadi presiden.

Kata dia, Presiden Jokowi, yang merupakan kader PDI Perjuangan, selama dua periode memimpin Indonesia telah berhasil melakukan terobosan yang signifikan.

Di bidang Infrastruktur, misalnya, Presiden Jokowi telah membangun jalan nasional yang sebelumnya tercatat 46.432 Km di tahun 2014, menjadi 47.817 km di tahun 2022.

Berarti selama delapan tahun, bertambah 1.385 Km.

Sementara jalan tol, dari sebelumnya 1.500 km di tahun 2014 menjadi 2.499 km pada tahun lalu.

Baca juga: Relawan Optimis Ganjar Pranowo Raup Banyak Suara di Jawa Barat

Itu belum termasuk penambahan pembangunan jalan provinsi, kabupaten, dan jalan desa yang meningkat sangat signifikan.

Belum lagi pembangunan bendungan, infrastruktur energi, dan lain-lain.

Halaman
1234
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan