Pilpres 2024
PBB Minta Gibran Pendamping Prabowo, PDIP Yakin Gibran Tegak Lurus, Gerindra Segera Umumkan Cawapres
PBB secara terbuka meminta Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Apa tanggapan PDIP?
Penulis:
Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor:
Dewi Agustina
"Itu kan politik zaman kolonial masa lalu, politik sekarang ini politik kolaborasi, politik gotong
royong, poltik mencari energi positif bagi bangsa dan negara," tegasnya.
Ketua DPP PDIP Said Abdullah turut menanggapi soal potensi Gibran Rakabuming Raka maju sebagai
calon wakil presiden (cawapres) dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk berpasangan dengan
Prabowo Subianto.
Baca juga: VIDEO Prof Muradi Sebut Posisi Gibran Lebih Strategis Ketimbang Kaesang: Bisa Ikuti Jejak Jokowi
Potensi Gibran maju dalam Pilpres 2024 itu juga dirasa memungkinkan dengan bergulirnya gugatan
batas usia capres-cawapres di Mahkamah Konstitusi (MK).
Said menyatakan, jika memang nantinya nama Gibran dipilih menjadi Cawapres Prabowo, maka dirinya secara pribadi akan mengucapkan selamat ke Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.
"Ya (kalau nama Gibran semakin menguat) saya ucapkan selamat ke Pak Prabowo,' kata Said, Rabu.
Saat disinggung apakah nantinya PDIP akan melepas Gibran dengan berpasangan bersama Prabowo, Said enggan berkomentar panjang.
Kata dia, dalam Pilpres 2024 nantinya, PDIP sudah punya kader sendiri yang akan dicalonkan, bahkan
sebagai capres yakni Ganjar Pranowo.
Perihal siapa sosok yang akan mendampingi Ganjar sebagai cawapres, Said menyebut, hal itu tinggal
menunggu waktu saja.
"Kalau dari PDI Perjuangan, satu-satunya yang sudah clear and clean, Pak Ganjar Pranowo. Wakilnya
akan menyusul dan tidak akan lama lagi. Toh pendaftaran (capres-cawapres) terakhir tanggal 25
(Oktober)," kata Said.
Dia juga menyebut, PDIP tidak akan mempermasalahkan jika memang nantinya Gibran benar dimajukan sebagai cawapres Prabowo dan bertarung dengan Ganjar Pranowo.
Sebab kata dia, hal itu wajar dalam kontestasi politik.
Terpenting menurutnya, setiap pasangan calon yang maju di Pilpres harus memiliki visi yang bisa meyakini masyarakat.
"Namanya kontestasi biasa-biasa aja dong. Kita saling menghormati. Pak Prabowo penajamannya
apa, visinya. Kami visinya apa. Ya ayok jualan ke masyarakat," kata dia.
"Karena pemilik suaranya kan masyarakat. Sehingga jangan kita ini kita semua berkewajiban untuk
tahun depan itu mulai saat ini menjaga kondusifitas, keamanan, rasa damai masyarakat kita," ujar
Said.
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP PDIP Arif Wibowo meyakini Gibran Rakabuming Raka tegak lurus dengan keputusan partainya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.