Minggu, 17 Agustus 2025

Pilpres 2024

Zulhas Legowo Jika Erick Thohir Tak Jadi Cawapres: Kalau Capres Sudah Memutuskan Semua Pasti Ikut

Ketua Umum PAN Zulhas mengaku legowo jika Menteri BUMN Erick Thohir tidak dipilih menjadi calon wakil presiden (cawapres) dari Prabowo Subianto.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Daryono
Instagram Erick Thohir
Menteri BUMN Erick Thohir melakukan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (11/6/2020). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan atau Zulhas mengaku legowo jika Menteri BUMN Erick Thohir tidak dipilih menjadi calon wakil presiden (cawapres) dari Prabowo Subianto.

Ia menjelaskan, Koalisi Indonesia Maju bakal menentukan cawapres berdasarkan musyawarah mufakat. Dengan begitu, semua pihak nantinya akan mentaati keputusan Prabowo selaku capres.

"Kalau koalisi kita ini kan Koalisi Indonesia Maju kan saudara-saudara kan lihat, pasti asas musyawarah mufakat taat kepada pemimpin. Kalau capres sudah memutuskan pasti semua ikut," kata Zulhas di rumah dinasnya di Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan pada Jumat (20/10/2023) malam.

Zulhas tidak menampik ada perdebatan nama cawapres di internal koalisi Indonesia maju. Namun, hanya ada satu nama yang paling diterima seluruh parpol koalisi.

"Itu ada yang lain tuh ya, yang di sini (cawapres) terima, di sini gak terima gitu," katanya.

Baca juga: Zulhas Pastikan Prabowo Sudah Kantongi Satu Nama Cawapres yang Disepakati Koalisi Indonesia Maju

Menteri Perdagangan RI itu menyatakan bahwa Prabowo sejatinya sudah mengantongi satu nama cawapres. Nama itu kini juga sudah disetujui oleh seluruh parpol Koalisi Indonesia Maju.

"Jadi sebetulnya kalau yang disepakati kalau partai-partai kan sudah ada namanya di kantong Pak Prabowo," pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus bakal calon presiden Koalisi Indonesia maju, Prabowo Subianto mendadak mendatangi rumah dinas Ketum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas di Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan pada Jumat (20/10/2023) malam.

Pantauan Tribunnews di lokasi, Prabowo tiba dengan memakai mobil Alphard putih sekira pukul 19.55 WIB. Eks Danjen Kopassus itu datang memakai iring-iringan pengawalan aparat pihak kepolisian.

Kendaraan Prabowo pun langsung masuk ke dalam rumah dinas Zulhas. Setelah itu, Prabowo turun dari mobil dan disambut oleh Zulhas yang juga Menteri Perdagangan RI tersebut.

Setelah Prabowo, Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) juga mendatangi rumah dinas Zulhas. Dia ditemani oleh Sekjen Demokrat Teuku Riefky Harsya.

Terakhir, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia juga mendatangi rumah dinas Zulhas. Dia menjadi orang terakhir yang hadir dalam pertemuan tersebut.

Prabowo sendiri belum kunjung menentukan siapa calon wakil presiden (cawapres) yang menjadi pendampingnya di Pilpres 2024. Namun pada hari sebelumnya, sudah ada kisi-kisi yang diungkap oleh Sekjen Gerindra Ahmad Muzani.

Muzani memberikan kisi-kisi cawapres Prabowo tersebut lewat dua pantun. Adapun pantun ini merujuk kepada sosok cawapres yang didukungnya di Pilpres 2024.

"Saya cuma mau memberi isyarat kisi-kisi cawapres Pak Prabowo hanya dengan dua pantun," kata Muzani kepada awak media di dekat kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan pada Rabu (18/10/2023).

Muzani pun mengungkap pantun pertama dengan isyarat cawapresnya berasal dari anak muda. Sosok anak muda itu dinilai bisa membawa tanah air menuju kejayaan.

"Indonesia negeri yang kaya 

Penduduknya berjuta-juta

Kita ingin Indonesia jaya

Prabowo dan anak muda jawabannya," ujar Muzani membacakan pantun.

Selanjutnya, Muzani pun membacakan pantun kedua dengan memberikan kisi-kisi yang lain. Kali ini, anak buah Prabowo itu mengungkap sosok cawapres Prabowo berpengalaman di pemerintahan.

"Beli pisang sambil sepedaan

Pulangnya mampir stasiun balapan

Cawapres Prabowo akan segera diumumkan

Dia sosok berpengalaman di pemerintahan," jelas Muzani membacakan pantun kedua. (*)

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan