Pilpres 2024
Perbandingan Program 3 Capres-Cawapres di Bidang Kesehatan
Simak perbandingan program-program tiga pasangan capres dan cawapres di bidang kesehatan jika terpilih di Pilpres 2024 mendatang.
Penulis:
Rifqah
Editor:
Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Berikut perbandingan program-program tiga pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) di bidang kesehatan.
Mulai dari pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Beberapa program yang akan diusung pun mereka sampaikan di beberapa kesempatan.
Berikut perbandingan program tiga pasangan capres-cawapres di bidang kesehatan jika terpilih di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024:
Prabowo-Gibran
Dalam pidato politiknya jika terpilih jadi presiden 2024 nanti, Prabowo berjanji akan menyejahterakan masyarakat di berbagai bidang.
Salah satunya yakni di bidang kesehatan, dengan menyelenggarakan cek kesehatan gratis bagi seluruh pemilik Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Baca juga: Resmi Daftar ke KPU RI, Gibran: Tugas Kami Sekarang Melanjutkan dan Meneruskan
Termasuk juga dalam hal meningkatkan pelayanan kesehatan dan obat untuk rakyat.
Selaras dengan Prabowo, Gibran juga berkomitmen akan melanjutkan program KIS tersebut.
Pasalnya, Gibran menyatakan apa yang sudah dilakukan di pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus diteruskan dan kemudian disempurnakan.
Hal itu ia sampaikan ketika berpidato menyampakan program-program unggulan yang diusung jika terpilih di Pilpres 2024 bersama Prabowo nanti.
Dalam urusan KIS ini, Gibran mengatakan akan menambah KIS bagi warga yang sudah lanjut usia atau lansia.
Selain itu, ada juga Kartu Anak Sehat.
"Sekarang sudah ada KIS, ada Kartu Indonesia Pintar, ada PKH, nanti saya tambahkan lagi KIS Lansia," kata Gibran, dikutip dari YouTube Kompas TV, Rabu (25/10/2023).
"Ada satu lagi, tapi ini yang bawa istri saya saja, soalnya ini berhubungan dengan ibu dan anak, Kartu Anak Sehat untuk pencegahan stunting," tambahnya lagi.
Ganjar-Mahfud

Baca juga: Ganjar Yakin Jateng Tetap Jadi Kandang PDIP meski Gibran Cawapres Prabowo
Soal program di bidang kesehatan, Ganjar berjanji akan memperkuat jaminan sosial.
Hal tersebut, kata Ganjar, bertumpu pada gotong royong Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) supaya kesehatan yang layak dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat dengan fasilitas terbaik.
Selain itu, Ganjar juga menyampaikan, Indonesia masih mempunyai PR besar mengenai stunting yang harus segera diselesaikan agar penurunan stuntung bisa di bawah 5 persen.
Diketahui, kini capaian penurunan stunting di Indonesia masih berada pada angka 21,6 persen atau artinya masih di atas standa WHO, sebesar 20 persen.
Dalam hal ini, Ganjar menyampaikan dirinya siap membawa Indonesia menjadi negara maju dengan bekal kuat dari pemerintahan Presiden Jokowi saat ini untuk kemudian dilanjutkan dan dipercepat.
Anies-Cak Imin

Di bidang kesehatan, Anies mengungkapkan akan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di seluruh tanah air.
Hal tersebut ia ungkapkan ketika mengunjungi Rumah Sakit (RS) Asri di Purwakarta, Jawa Barat.
Komitmen tersebut didasari pada prinsip kesetaraan dan keadilan bagi semua rakyat Indonesia.
"Seperti daerah-daerah di pinggiran Jakarta termasuk Purwakarta ini (kualitas pelayanan kesehatan harus baik) agar warga tidak perlu ke Jakarta untuk berobat," jelas Anies, Sabtu (7/10/2023).
Baca juga: Anies Yakin Jokowi Tak Pakai Fasilitas Negara Menangkan Prabowo-Gibran
"Saya selalu menyampaikan pesan bahwa lokasi kita bisa dimana saja, tapi standar (pelayanan kesehatan) kita harus paling tinggi," ujar Anies.
Anies juga menyinggung mengenai UU Kesehatan yang sebelumnya banyak diprotes beberapa pihak.
Dalam hal ini, Anies menegaskan, ke depannya penentuan kebijakan dan UU harus lebih banyak melibatkan semua pihak, dari pelaku, pakar, pihak yang menerima yaitu rakyat, dan unsur pemerintah.
Selain itu, dalam misi kelima capres-cawapres Anies-Cak Imin menyebutkan mereka akan mewujudkan manusia Indonesia yang sehat, cerdas, produktif, berakhlak, serta berbudaya.
Dalam hal ini, mereka berkomitmen akan menyiapkan layanan kesehatan tanpa diskriminasi.
"Layanan kesehatan tanpa diskriminasi yang andal dan efisien, mengepankan upaya promotif dan preventif melalui penguatan fungsi puskesmas didukung penguatan peran pemerintah desa, masyarakat dan dunia usaha dalam pelayanan kesehatan primer," seperti tertulis dalam dokumen visi misi paslon Amin, dikutip dari Kompas.com.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Anies-Cak Imin mengambil beberapa langkah dengan menambah puskesmas baru dan merevitalisasi puskesmas di seluruh Indonesia.
Serta mempercepat pemerataan layanan kesehatan dengan alat dan tenaga kesehatan yang berkualitas.
Anies-Cak Imin juga berjanji akan membuat jaminan kesehatan nasional yang andal, seperti memastikan seluruh rakyat Indonesia terlindungi oleh program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
(Tribunnews.com/Rifqah/Galuh) (Kompas.com/Singgih Wiryono)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.