Pilpres 2024
Kaesang Respons Isu Ridwan Kamil dan Khofifah Gabung TPN Ganjar-Mahfud: Itu Pilihan Masing-masing
Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep merespons soal isu bergabungnya Ridwan Kamil dan Khofifah Indar Parawansa ke pasangan calon Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Penulis:
Reza Deni
Editor:
Adi Suhendi
Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep merespons soal isu bergabungnya Ridwan Kamil dan Khofifah Indar Parawansa ke pasangan calon Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Kaesang mengatakan bahwa dirinya tidak mempermasalahkan siapapun bergabung ke kubu mana pun.
"Mau siapapun orang bergabung ke tempatnya Pak Ganjar atau Pak Anies, itu pilihan pribadi mereka masing-masing ya," kata Kaesang di Kantor DPP PSI, Jakarta, Rabu (1/11/2023)
Putra bungsu Presiden Jokowi itu juga menegaskan hanya ingin bekerja keras bersama PSI agar partai yang digawanginya itu bisa mendapatkan kursi di DPR setelah Pemilu 2024 nanti.
"Kami hanya ingin fokus bekerja untuk mendapat kursi di DPR," kata Kaesang.
Baca juga: Kaesang PSI Tunjuk Grace Natalie dan Isyana Jadi Jubir Tim Pemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024
Diberitakan sebelumnya, Pasangan Capres dan Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD mendapat dukungan dari putri Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid dan Barisan Kader Gus Dur.
Namun, Bacapres Ganjar Pranowo mengaku masih terbuka kemungkinan nama lain untuk bergabung ke Tim Pemenangan Nasional (TPN).
Ganjar pun memberi isyarat nama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
"Iya sih (mau tarik Khofifah, red)," kata Ganjar saat ditemui di Sekolah Partai DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Sabtu (28/10/2023).
Baca juga: Kaesang Guyon Sebut Dirinya Sebagai Bacawapres Prabowo: Siapa Tahu Masih Punya Kesempatan
Ganjar pun mengakui bahwa komunikasinya dengan Khofifah terus berjalan baik.
Sehingga, diharapkan bisa menghasilkan keputusan bersama untuk bergabung.
"Saya komunikasi terus menerus ketika saya ke Jawa Timur. Bu Khofifah saya di sini, ya mudah-mudahan sukses, karena saya sangat baik sama beliau," ucap Ganjar.
Selain Khofifah, Ganjar juga mengakui ingin menarik eks Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Namun, dia menyadari bahwa untuk mengajak nama-nama tersebut untuk bersama-sama dengannya perlu kerelaan hati dan kesamaan batin.
"Kang Emil juga mau kita tarik semuanya, tapi kan ngajak-ngajak kawan-kawan ini harus butuh kelegaan hati, kesamaan batin, agar kita bisa kompak. Saya haqul yaqin, paling cocok ya dengan Ganjar-Mahfud," jelas Ganjar.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.