Ridwan Kamil ke IKN Bareng Jokowi, Pengamat Sebut Ada Agenda soal Arah Dukungan di Pilpres 2024

TRIBUNNEWS.COM - Direktur Eksekutif Kedaikopi, Kunto Adi Wibowo menilai Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud tak perlu banyak berharap pada mantan Gubernur Jawa barat Ridwan Kamil, untuk bergabung ke kubunya.

Diketahui eks Gubernur Jawa Barat (Jabar) itu sempat dilirik Ganjar untuk bisa bergabung dengan TPN Ganjar-Mahfud.

Kunto, menyebut kecil kemungkinan Ridwan mau bergabung untuk mendukung pasangan Ganjar-Mahfud.

Pernyataan ini disampaikan Kunto juga untuk merespon kebersamaan Ridwan Kamil dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Ibu Kota Negara (IKN), Kamis (2/11/2023).

Kunto menilai, ada agenda lain soal pertemuan Ridwan dan Jokowi tersebut khususnya soal arah dukungan di Pilpres 2024.

Baca juga: Didukung Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi, Prabowo Diprediksi Raup Suara Besar di Jawa Barat

"Jika pada hari ini Jokowi groundbreaking di IKN dan meminta Ridwan Kamil untuk datang atas kapasitasnya sebagai arsitek untuk mengoreksi beberapa bangunan monumental di IKN, menurut saya pasti ada agenda lain."

"Jokowi (kata Kunto), seolah menyampaikan 'Nggak usah terlalu berharap Ridwan Kamil (mendukung ke sana' (ke pasangan Ganjar-Mahfud), jadi tidak mungkin Ridwan Kami hanya diminta datang untuk mengoreksi bangunan di IKN. Sangat sah jika publik menilai bahwa ada agenda lain di balik Jokowi mengajak RK ke IKN," ungkap Kunto dikutip dari Kompas TV, Kamis (2/11/2023).

Dijelaskan Kunto, ada beberapa alasan yang mendukung pernyataannya itu.

Pertama, disebutkannya, Ridwan pasti merasa kecewa tak jadi mendampingi Ganjar di Pilpres 2024.

Baca juga: Sederet Tokoh yang Berpeluang Masuk Tim Kampanye Prabowo-Gibran, Ada Ridwan Kamil hingga Khofifah

"Ridwan Kamil pasti kecewa, kemarin kan ngebet banget jadi cawapresnya Ganjar, tapi ternyata Pak Mahfud."

"Kekecewaan ini tentu jadi satu tembok untuk mengajak RK ke TPN Ganjar Mahfud," ujar Kunto.

Kedua, apalagi sekarang status Ridwan sebagai Wakil Ketua Umum Golkar.

Menurutnya, pasti Ridwan akan mengikuti langkah partainya mendukung Prabowo-Gibran.

"Posisi partainya itu ada di Koalisi Indonesia Maju (KIM) mendukung Prabowo-Gibran, tentu akan sangat susah (untuk mengajak Ridwan Kamil dukung Ganjar-Mahfud)."

"Ditambah Ridwan Kamil baru menempati rumah barunya di Golkar dan tentu pengaruh Jokowi yang (kuat membawa orang masuk ke kubunya) ini juga kan sangat menentukan (langkah Ridwan Kamil)," jelas Kunto.