Pilpres 2024
Profil Bobby Nasution, Wali Kota Medan Diusulkan Dipecat dari PDIP, Hartanya Rp 55 Miliar
Wali Kota Medan, Bobby Nasution diusulkan agar dipecat dari PDIP setelah mendukung Prabowo-Gibran. Menantu Presiden Jokowi itu memiliki harta Rp 55 m.
Penulis:
Sri Juliati
Editor:
Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - DPC PDIP Medan mengusulkan agar Wali Kota Medan, Bobby Nasution dipecat sebagai kader PDIP.
Bobby Nasution diusulkan dipecat dari PDIP setelah secara terbuka mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Padahal PDIP memiliki kandidat tersendiri di Pilpres 2024 yaitu Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Profil Bobby Nasution
Bobby Nasution dikenal sebagai menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Ia menikahi anak kedua Jokowi yaitu Kahiyang Ayu pada 8 November 2017.
Baca juga: BREAKING NEWS: PDIP Pecat Bobby Nasution Buntut Dukung Prabowo-Gibran
Dari pernikahan tersebut, Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu dikaruniai tiga anak.
Pemilik nama lengkap Bobby Afif Nasution ini bukanlah orang sembarangan.
Ia merupakan putra dari Erwin Nasution, mantan Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara (Persero) IV dan Ade Hanifiah Siregar.
Bobby lahir di Medan pada 5 Juli 1991 sehingga saat ini, umurnya 32 tahun.
Bobby Nasution menjabat sebagai Wali Kota Medan sejak 26 Februari 2021 atau saat usianya baru 30 tahun.
Saat Pilkada Medan pada 2020, Bobby ikut mencalonkan diri dan bergabung dengan PDIP.
Ia menggandeng pengusaha sekaligus politikus Partai Gerindra, Aulia Rachman.
Mereka diusung oleh PDIP, Gerindra, PAN, Golkar, NasDem, PSI, Hanura, dan PPP.
Di Pilkada Medan, Bobby Nasution berhadapan dengan pasangan petahana, Akhyar Nasution-Salman Alfarisi yang hanya didukung Demokrat dan PKS.
Dikutip dari Kompas.com, majunya Bobby di Pilkada Medan 2020 tak lepas dari isu politik dinasti yang menerpanya.
Berbagai tudingan pun muncul di tengah pencalonannya. Misal menghidupkan dinasti politik lantaran merupakan keluarga presiden.
Ia juga dituding tak pernah tinggal di Medan lantaran banyak menghabiskan waktu di ibu kota.
Bobby pun membantah isu dinasti politik tersebut.
"Ya bukan dinastilah," kata Bobby di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (21/2/2020).
Bobby mengatakan, keputusannya maju di Pilwalkot Medan untuk membangun daerah kelahirannya.
"Kita ingin berbuat, ingin berbuat di suatu daerah kita tempat lahir kita di situ ya, saya rasa bukan dinasti lah," ujar dia.
Hasilnya, dari rekapitulasi hasil penghitungan suara, Bobby-Aulia memperoleh 393.327 suara dan unggul dari Akhyar-Salman.
Baca juga: Sebelum Dipecat, PDIP Medan Sudah Beri Waktu 3 Hari untuk Bobby agar Undurkan Diri
Perjalanan Karier Bobby Nasution

Bobby Nasution merupakan alumnus dari Institut Pertanian Bogor (IPB) dalam jurusan S1 Agrobisnis di Fakultas Ekonomi dan Manajemen.
Sejak 2011, Bobby sudah menjajal bisnis properti dengan merenovasi rumah untuk dijual kembali.
Dikutip dari kepustakaan-presiden.perpusnas.go.id, ia membangun beberapa rumah hingga akhirnya terlibat dalam proyek Malioboro City di Yogyakarta.
Pada 2016, ia bergabung dengan perusahaan real estate Grup Takke sebagai Direktur Pemasaran melalui pengenalan ayahnya.
Ia juga pemegang saham Takke Group sekitar 10-20 persen.
Di luar real estate, Bobby juga sempat sempat bekerja sebagai manajer klub sepak bola Medan Jaya pada 2014.
Pada 25 September 2019, ia resmi lulus S2 program Magister Manajemen dari kampus yang sama dengan predikat "Memuaskan" bersama Kahiyang Ayu.
Bobby juga pernah menjadi Wakil Ketua Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) periode 2019-2022.
Harta Kekayaan Bobby Nasution
Dalam LHKPN yang dilaporkan pada 24 Maret 2023, Bobby tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp 55,9 miliar.
Bobby memiliki 9 bidang tanah dan bangunan yang menjadi penyumbang terbesar dengan nilai Rp 40,3 miliar.
Di garasinya, Bobby mengoleksi enam kendaraan senilai Rp 1,2 miliar.
Ia juga memiliki aset berupa surat berharga serta kas dan setara kas, masing-masing Rp 10,5 miliar dan Rp 6,6 miliar.
Namun, Bobby memiliki utang Rp 2,8 miliar sehingga mengurangi jumlah asetnya.
Selengkapnya, inilah daftar harta kekayaan Bobby Nasution, dikutip dari elhkpn.kpk.go.id:
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 40.375.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 726 m2/400 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp 14.000.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 600 m2/400 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp 12.000.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 400 m2/120 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp 2.500.000.000
4. Tanah dan Bangunan Seluas 352 m2/96 m2 di KAB / KOTA DELI SERDANG, HASIL SENDIRI Rp 650.000.000
5. Tanah Seluas 145 m2 di KAB / KOTA KOTA MEDAN , HASIL SENDIRI Rp 1.110.000.000
6. Tanah Seluas 600 m2 di KAB / KOTA KOTA MEDAN , HASIL SENDIRI Rp 2.160.000.000
7. Tanah Seluas 150 m2 di KAB / KOTA KOTA MEDAN , HASIL SENDIRI Rp 755.000.000
8. Tanah Seluas 1430 m2 di KAB / KOTA KOTA SURAKARTA , HASIL SENDIRI Rp 1.000.000.000
9. Tanah dan Bangunan Seluas 730 m2/350 m2 di KAB / KOTA KOTA SURAKARTA , HASIL SENDIRI Rp 6.200.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 1.260.000.000
1. MOBIL, TOYOTA KIJANG INNOVA 2.4 A/T Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp 280.000.000
2. MOBIL, MITSUBISHI LANCER Tahun 2008, HASIL SENDIRI Rp 160.000.000
3. MOBIL, HONDA ACCORD 1.5TC E CVT Tahun 2020, HASIL SENDIRI Rp 680.000.000
4. MOBIL, SUZUKI ST100 Tahun 1996, HASIL SENDIRI Rp 15.000.000
5. MOTOR, YAMAHA Z8D MIO A1115S Tahun 2008, HASIL SENDIRI Rp 5.000.000
6. MOBIL, NISSAN JUKE 1.5 4X2 A/T Tahun 2012, HASIL SENDIRI Rp 120.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 0
D. SURAT BERHARGA Rp 10.500.000.000
E. KAS DAN SETARA KAS Rp 6.616.599.513
F. HARTA LAINNYA Rp 0
Sub Total Rp 58.751.599.513
UTANG Rp 2.820.000.000
TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-II) Rp 55.931.599.513
(Tribunnews.com/Sri Juliati) (TribunMedan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.