Minggu, 17 Agustus 2025

Pilpres 2024

Basarah PDIP Sebut Dukungan untuk Ganjar-Mahfud Terus Mengalir 

Hal ini disampaikan Basarah setelah menerima deklarasi dukungan Jaringan Alumni HMI dan Muslimin Indonesia untuk Ganjar-Mahfud di Jakarta

Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Ahmad Basarah saat ditemui di Sekolah Partai, Lentent Agung, Jakarta, Sabtu (28/10/2023). Ahmad Basarah mengatakan dukungan untuk pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD terus mengalir dari berbagai kalangan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Ahmad Basarah mengatakan dukungan untuk pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD terus mengalir dari berbagai kalangan.

Hal ini disampaikan Basarah setelah menerima deklarasi dukungan Jaringan Alumni HMI dan Muslimin Indonesia untuk Ganjar-Mahfud di Jakarta, Selasa (14/11/2023).

Baca juga: Firli Bahuri Perintahkan Penyidik KPK Cek Pakta Integritas Yan Piet Dukung Ganjar Pranowo di Pilpres

“Perlu saya sampaikan jumlah relawan yang tergabung dengan kita semakin bertambah, apalagi setelah Prof. Mahfud ditetapkan sebagai cawapres mendampingi Ganjar Pranowo," kata Basarah di lokasi.

Deklarasi ini dihadiri langsung cawapres Mahfud MD dan Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo. 

Kemudian, Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Muhammad Zainul Majdi alias Tuan Guru Bajang (TGB) dan mantan Ketua BPK RI 2019-2021 Agung Firman Sampurna.

Basarah mengatakan hingga kini telah bergabung 2.222 organisasi relawan yang tersebar di tingkat Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia.

Baca juga: Ganjar Ngaku Tak Tahu Soal Pakta Integritas Pj Bupati Sorong

“Jumlah ini terus bertambah karena tingginya minat masyarakat untuk bergabung. Terus bertambahnya organ relawan pasca-deklarasi membuktikan betapa kuatnya magnet yang dimiliki Prof. Mahfud," ujar Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres (TKRPP) ini.

Menurutnya, dukungan tersebut menunjukkan masyarakat menggunakan akal sehat untuk memilih calon pemimpin yang berkualitas untuk Indonesia unggul.

Basarah menyebut pihaknya memilih calon pemimpin tidak berdasarkan pertimbangan kapital dan elektoral, tapi  kualitas, kapasitas dan kapabilitas.

"Oleh karena itu, kita memutuskan untuk memilih Ganjar-Mahfud MD sebagai pasangan dwi tunggal untuk memimpin Indonesia di masa mendatang,” ucapnya.

Dia menjelaskan pasangan Ganjar-Mahfud merupakan pasangan yang memiliki rekam jejak panjang. Ganjar merupakan sosok nasionalis, sedangkan Mahfud berasal dari kalangan religius.

“Kita tahu juga, Prof. Mahfud memiliki rekam jejak yang sangat panjang di pemerintahan, baik eksekutif, yudikatif dan legislatif. Pak Mahfud juga dikenal sebagai pendekar hukum yang bernyali dan memiliki keberanian untuk melawan ketidakadilan yang dirasakan oleh rakyat kecil,” ungkap Basarah.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan