Selasa, 30 September 2025

Pilpres 2024

Hasto Bicara soal Tekanan Kekuasaan, NasDem Tolak Ajakan PDIP, Anies-Cak Imin Bantah Ada Komunikasi

Hasto menyebut Timnas Pemenangan Anies-Cak Imin juga mendapatkan tekanan yang sama.

Penulis: Nuryanti
Tribunnews.com/ Fransiskus Adhiyuda
Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto di Gedung High End, Jakarta, Rabu (15/11/2023). Hasto menyebut Timnas Pemenangan Anies-Cak Imin juga mendapatkan tekanan yang sama. 

Namun, Anies tidak menampik pihaknya mengalami tekanan-tekanan politik.

Meski demikian, lanjut Anies, tekanan yang pihaknya alami tidak seberapa dibandingkan tekanan ekonomi yang dirasakan masyarakat.

Cak Imin juga membantah adanya komunikasi dengan PDIP.

"Belum ada komunikasi, belum," ujarnya di kawasan Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Minggu.

Baca juga: Enggan Komentari Penolakan NasDem Soal Ajakan PDIP Gandeng Paslon AMIN, Gatot Eddy: Tanya Hasto

Di sisi lain, Cak Imin tak menutup pintu untuk berkomunikasi dengan PDIP dan partai politik koalisi pengusung Ganjar-Mahfud.

"Pokoknya sebagai sesama jangan memutus silaturahmi kepada semua kandidat, jangan memutus silaturahmi, jangan memutus tali persahabatan," lanjutnya.

Respons TKN Prabowo-Gibran

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Nusron Wahid, juga mengomentari pernyataan Hasto Kristiyanto.

Nusron Wahid pun balik bertanya perihal siapa yang menekan TPN dan bentuk tekanannya seperti apa.

"Yang menekan siapa? Yang menekan siapa? Dan tekanannya bentuknya apa? Tekanan-tekanan batin atau apa?" ujar Nusron, Minggu.

Baca juga: Rampung Isi Rakerda PDIP di Sulawesi Tengah, Hasto Lari Santai di Sekitaran Patung Bung Karno Palu

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid saat ditemui awak media di Rumah Indonesia Maju, Menteng, Jakarta, Selasa (14/11/2023).
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid saat ditemui awak media di Rumah Indonesia Maju, Menteng, Jakarta, Selasa (14/11/2023). (Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra)

Sebelumnya, Hasto Kristiyanto mencontohkan adanya intimidasi terhadap Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya, yang memotret fakta elektabilitas Ganjar-Mahfud meninggi.

Tekanan yang sama juga dialami oleh pegiat media sosial Ulin Ni'am Yusron.

Hasto juga mengaku mendapat tekanan bersama rekan separtainya, Adian Napitupulu.

"Jadi, berbagai sinyal-sinyal itu sudah ada, tetapi bagi kami ketika politik itu digerakkan pada keyakinan untuk masa depan bangsa dan negara, dan berakar kuat pada sejarah bagaimana kekuasaan itu untuk rakyat, bagaimana reformasi memang untuk menggelorakan semangat antikolusi, nepotisme, dan korupsi," kata Hasto, Sabtu.

Baca juga: Hasto Bangun Komunikasi dengan Tim AMIN Sikapi Tekanan dan Intimidasi ke TPN Ganjar-Mahfud

Sementara, sejumlah relawan dari TPN Ganjar-Mahfud diketahui dipolisikan.

Misalnya, Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Aiman Witjaksono, yang dipolisikan gara-gara pernyataannya yang dianggap sebar hoaks soal polisi.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan