Pilpres 2024
Viral Rokok Merek GM, Peci, dan Sarung Dinarasikan dari Kubu Ganjar-Mahfud, TPN Bantah
TPN membantah terkait pihaknya membagikan rokok bermerek GM hingga sarung seperti viralnya foto yang diunggah oleh akun X Partai Socmed.
Penulis:
Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor:
Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Beredar foto bergambar rokok dengan merek GM dinarasikan berasal dari kubu capres-cawapres nomor urut 1, Ganjar Pranowo-Mahfud MD dan viral di media sosial.
Foto tersebut diunggah oleh akun X (dulu Twitter) Partai Socmed pada Kamis (14/12/2023).
Adapun bungkus rokok tersebut berwarna hitam dan ada bertuliskan GM.
Selain itu, adapula gambar lambang negara yaitu burung Garuda serta angka 2024 di bungkus rokok tersebut.
Partai Socmed pun menarasikan bahwa bungkus rokok tersebut dibuat oleh kubu Ganjar-Mahfud.
Baca juga: Cerita Ganjar tentang Hetero Space Bersama Buruh dan Pelaku UMKM
Tak hanya itu, adapula foto yang memperlihatkan peci dan sarung dengan bordiran gambar siluet wajah Ganjar dan tulisan Jaringan Ganjar Nusantara (JAGA-NU) dalam peci dan bungkus sarung tersebut.
"Kl perangkat sholat masih ok-lah tapi bolehkah kampanye pake rokok @bawaslu_RI? Di branding khusus pula! Menyapa kawan2 dunia maya," tulis Partai Socmed dalam unggahannya tersebut.
Terkait unggahan foto ini, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud membantah telah membagikan rokok, peci, dan sarung tersebut.
Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Guntur Romli menegaskan segala merchandise terkait Ganjar-Mahfud dijual di mall FX Sudirman, Senayan, Jakarta.
Sosok yang akrab disapa Gus Romli ini mengaku heran terkait narasi dari Partai Socmed yang mengaitkan huruf "GM" di bungkus rokok tersebut dengan Ganjar-Mahfud.
"TPN Ganjar-Mahfud tidak pernah mengeluarkan rokok. Kalau mau lihat merchandise Ganjar Mahfud yang resmi ada di FX Sudirman."
"Itu rokok apa hanya tulisan GM kok dikaitkan dengan Ganjar-Mahfud. Nanti bakmi GM juga dikaitkan degnan Ganjar Mahfud," katanya kepada Tribunnews.com, Jumat (15/12/2023).
Ketika ditanya apakah pihaknya akan melaporkan akun Partai Socmed ke polisi lantaran dianggap menyebar berita bohong, Guntur menegaskan pihaknya tidak akan melakukan hal tersebut.
"Gak perlu lapor polisi. Dikit-dikit lapor. Apalagi sumbernya ini akun anonim. Biar masyarakat yang menilai," tuturnya.
Baca juga: VIDEO Dituding Tendensius, Ganjar Merasa Tak Puas Jawaban Prabowo soal Kasus HAM Berat Masa Lalu
Sebagai informasi, TPN Ganjar-Mahfud memang baru saja meluncurkan sejumlah merchandise atau cinderamata yang dijual di mall FX Sudirman pada Senin (11/12/2023) lalu.
"Penjualan merchandise ini bertujuan untuk memfasilitasi masyarakat yang ngefans, yang ngefans dengan Mas Ganjar dan Prof Mahfud," kata Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid.
Dia mengungkapkan penjualan cinderamata ini sebagai wujud transparansi dan kejujuran dalam penggalangan dana kampanye Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024.
Adapun beberapa produk yang dijual dimulai dari t-shirt, topi, jaket, hingga jas hujan.
"Ini juga merupakan salah satu upaya dari Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud untuk menggalang dana kampanye secara jujur, adil, dan terbuka," kata Arsjad.
Arsjad mengungkapkan produk cinderamata itu tidak hanya dijual di toko offline saja tetapi juga di beberapa e-commerce.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Rizki Sandi Saputra)
Artikel lain terkait Pilpres 2024
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.