Pilpres 2024
Jelang Debat Cawapres, Anies: Cak Imin Sudah Punya Persiapan Sepanjang Perjalanan Karirnya
Menurut Anies, perjalanan karir Cak Imin itu merupakan bagian yang mematangkan persiapan dari debat cawapres.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan optimistis, cawapresnya yakni Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, bakal tampil baik pada debat.
Menurut Anies, perjalanan karir Cak Imin itu merupakan bagian persiapan dari debat cawapres.
"Cak Imin itu sudah punya persiapan sepanjang perjalanan karirnya," kata Anies, usai menghadiri konsolidasi Tim Pemenangan AMIN, di Hotel Aryaduta, Jakarta, Kamis (21/12/2023).
Baca juga: Proses Klarifikasi Pembagian Susu oleh Gibran Beda dengan Pusat, Bawaslu Jakpus Buka Suara
Perlu diketahui sebelumnya, Cak Imin pernah menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigras era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Anies menilai hal itu cocok dengan tema debat besok yang menitikberatkan persoalan ekonomi.
"Beliau dulu bergerak di bidang ekonomi. Ekonominya apa? Tenaga kerja. Kan perekonomian itu aktivitas salah satu kegiatan tenaga kerja," ucap Anies.
Lebih lanjut, Anies mengungkapkan satu di antara persoalan yang dihadapi Indonesia saat ini adalah penyediaan lapangan pekerjaan.
Sebab itu Anies optimistis Cak Imin tampil baik pada debat perdana cawapres besok.
"Jadi klop sekali Gus Imin untuk persiapan besok," pungkas Anies.
Baca juga: Bawaslu Kaji Laporan soal Anies yang Disebut Sindir Prabowo Emosional
Diketahui debat kedua cawapres ini mengangkat tema ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN/APBD, infrastruktur, dan perkotaan.
Debat bakal berlangsung di Jakarta Convention Center pukul 19.00 WIB.
KPU juga telah menunjuk 11 panelis yang akan menyiapkan pertanyaan untuk debat kedua kali ini. Mereka bakal dikarantina mulai tanggal 20 Desember.
Adapun berikut deretan 11 nama panelis yang sudah ditunjuk secara resmi oleh KPU RI:
1. Alamsyah Saragih (Anggota Ombudsman RI Periode 2016-2020)
2. Adhitya Wardhono (Ekonom dan Pengajar FEB Universitas Jember)
3. Agustinus Prasetyantoko (Ekonom dan Rektor Universitas Katolik Indonesia Alma Jaya 2015-2023)
4. Fausan Al Rasyid (Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung)
5. Handri Saparini (Pendiri dan Ekonom CORE Indonesia)
6. Hyronimus Rowa (Wakil Rektor bidang Akademik dan Inovasi IPDN)
7. Poppy Ismalina (Associate Professor di Departemen Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM)
8. Retno Agustina Ekaputri (Rektor Universitas Bengkulu 2021-2025)
9. Suharnomo (Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro)
10. Tauhid Ahmad (Direktur Eksekutif INDEF dan Dosen FEB Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta)
11. Yosa Rizal Damuri (Direktur Eksekutif Center for Strategic and International Studies/CSIS)
(Tribunnews.com/Chaerul Umam)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.