Selasa, 9 September 2025

Pilpres 2024

Prabowo Sindir Anies: Dikira Gue Sedih Dapet 11 Dari 100, Yang Penting Nilai Rakyat Indonesia

Prabowo Subianto kembali menyindir capres nomor urut 1, Anies Baswedan mengenai penilaian 11 dari 100 atas kinerjanya sebagai Menteri Pertahanan RI.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
TKN Prabowo Gibran/TKN Prabowo Gibran
Pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka saat mengikuti Debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan. Minggu (7/1/2024). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto kembali menyindir capres nomor urut 1, Anies Baswedan mengenai penilaian 11 dari 100 atas kinerjanya sebagai Menteri Pertahanan RI.

Menurut Prabowo, dirinya tidak sedih dengan nilai yang diberikan Anies Baswedan.

Hal yang terpenting, kata dia, penilaian dari masyarakat Indonesia.

"Dikira gue sedih dapet 11 dari 100. Nanti yang penting nilai yang diberikan oleh rakyat Indonesia," ucap Prabowo saat menerima ribuan nelayan di Kediamannya, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Jumat (12/1/2024) sore.

Prabowo menyebut pihaknya bercita-cita untuk berusaha sekuat tenaga untuk memperjuangkan nasib rakyat Indonesia jika terpilih di Pilpres 2024 mendatang.

"Manakala kita menerima mandat kita akan berjuang sekeras tenaga kita, dengan segala kemampuan kita, segala upaya kita untuk memperbaiki hidup para nelayan kita itu komitmen saya itu sumpah saya kepada rakyat Indonesia," katanya.

Baca juga: Kritikan dari Capres 2024: Prabowo Kritik Kinerja BUMN, Anies soal Pajak, Ganjar soal Alat Kesehatan

Ia menururkan bahwa Indonesia memiliki sumber daya alam yang besar.

Seharusnya, kekayaan itu harus bisa dimanfaatkan untuk seluruh rakyat Indonesia.

Baca juga: Prabowo: Terlalu Banyak Kapal-kapal Asing Tidak Jelas Masuk ke Laut Kita

"Negara kita kaya, kalau ada yang selalu mau mengatakan bahwa negara kita miskin itu itu bohong. Kita sudah hitung, saya sudah kumpulkan pakar-pakar yang hebat-hebat orang-orang terpintar di Indonesia," katanya.

"Kita sudah hitung kekayaan kita luar biasa, dan tekad saya sebelum saya dipanggil oleh Yang Maha Kuasa Saya ingin bekerja supaya kekayaan itu bisa dinikmati oleh rakyat Indonesia," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan