Jumat, 5 September 2025

Pilpres 2024

Maruarar Sirait Blak-blakan Rela Tinggalkan PDIP Lalu Dukung Prabowo-Gibran, Arahan Jokowi?

Menurutnya, keputusan mendukung Prabowo-Gibran murni mengikuti pilihan hatinya. Sebaliknya, tidak ada arahan dari Presiden Jokowi atas keputusannya.

Penulis: Igman Ibrahim
Tribunnews.com/Igman Ibrahim
Mantan politikus PDIP Maruarar Sirait usai menemani Prabowo Subianto dalam acara PGI di Graha Oikoumene, Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (19/1/2024) sore. Maruarar mengungkapkan alasan mendukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Politikus PDIP Maruarar Sirait menegaskan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mengarahkan apapun di balik keputusannya mendukung pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

Menurutnya, keputusan mendukung Prabowo-Gibran murni mengikuti pilihan hatinya. Sebaliknya, tidak ada arahan dari Presiden Jokowi atas keputusannya tersebut.

Baca juga: Usai Mundur dari PDIP, Maruarar Sirait Umumkan Dukung Prabowo-Gibran

"Saya hanya orang kecil, orang biasa hanya mengikuti hati saya, saya mengikuti hati saya. Pak Jokowi tidak pernah mengarahkan apapun, tidak pernah memerintahkan apapun," ucap Maruarar usai menemani Prabowo dalam acara PGI di Graha Oikoumene, Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (19/1/2024) sore.

Maruarar menuturkan bahwa dirinya berpolitik dengan keyakinan. Hal itu pun sesuai dengan ajaran pendiri PDIP, Sabam Sirait yang juga ayah kandungnya.

Baca juga: PDIP Majalengka Sebut Hanya Tiga Pengurus TMP yang Mundur Mengikuti Maruarar Sirait

"Saya diajari pak Sabam pendiri PDI untuk berpolitik itu suci membela yang benar dan membantu yang lemah. Pak Jokowi tidak pernah mengatakan apa-apa, tidak pernah menginstruksikan apa-apa tapi saya yakin hati dan pikiran Pak Jokowi sama," jelasnya.

Di sisi lain, Maruarar enggan menjelaskan secara rinci apakah nantinya akan bergabung dengan TKN Prabowo-Gibran. Hal yang pasti, ia nantinya akan berjuang di barisan Prabowo-Gibran.

"Saya mengikuti Pak Prabowo tadi sudah ditanyakan tadi kita mengikuti pak prabowo saja mengikuti teman teman yang sudah berjuang selama ini. Mas Rosan Roeslani dan sebagainya," tukasnya.


Maruarar Sirait Putuskan Dukung Prabowo-Gibran

Maruarar Sirat akhirnya mengungkap dukungannya dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024 mendatang. Hal tersebut seusai ia menemani capres nomor urut 2, Prabowo Subianto dalam acara PGI.

Maruarar menuturkan bahwasanya ia mendukung pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024. Keputusan itu setelah konsultasi dengan pihak keluarga.

"Saya udah berdoa, sata udah berkonsultasi dengan keluarga san saya mendapat hikmat dari Tuhan, saya dukung bapak Prabowo dan Mas Gibran," kata Maruarar di Graha Oikoumene, Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (19/1/2024) sore.

Maruarar menuturkan bahwa dukungan itu lantara ia meyakini Prabowo-Gibran bisa melanjutkan program yang baik yang telah dilakukan Presiden Jokowi.

"Saya yakin yang bisa melanjutkan hal baik oleh Pak Jokowi adalah Prabowo-Gibran dan selalu membawa kerukunan," ucapnya.

"Pak Prabowo mengatakan kepada saya sesudah tekad dan dukungan dari Indonesia kalau diberikan kesempatan memimpin beliau ingin rukun, ingin mengajak semua kekuatan untuk bersatu seperti Pak Jokowi merangkul semua. Pak Jokowi merangkul Pak Prabowo untuk menjadi menterinya pada saat Pemilu 2019 berakhir," sambungnya.

Baca juga: Ganjar Sebut Ada Sesuatu di Balik Mundurnya Maruarar Sirait, PDIP akan Refleksi Diri

Maruarar Dampingi Prabowo saat ke PGI

Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mendatangi acara yang digelar Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) di Graha Oikoumene, Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (19/1/2024) sore.

Eks Danjen Kopassus itu pun terlihat ditemani oleh Eks Politikus PDIP Maruarar Sirait. Keduanya tampak datang bersama saat menghadiri acara secara bersamaan. 

Pantauan Tribunnews di lokasi, Maruarar yang memakai kemeja lengan panjang berwarna putih itu terlihat terlebih dahulu menyambut kedatangan Prabowo. Saat itu, Prabowo turun dengan memakai mobil Toyota Alphard putih berpelat nomor B 108 PSD.

Keduanya pun langsumg memberikan salam satu sama lainnya. Setelah itu, Maruarar tampak mendampingi Prabowo saat menyalami sejumlah pengurus PGI. 

Selain Maruarar, hadir pula Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Grace Natalie. Setelah itu, ketiganya langsung naik ke lantai 3 lokasi acara.

Kepada awak media, Prabowo menyebutkan bahwa kedatangannya ke PGI hanya untuk memenuhi undangan. Dia pun menyebut kedatangannya juga didampingi sejumlah rekannya.

"Hari ini saya didampingi oleh beberapa rekan saya," kata Prabowo.

Baca juga: Sempat Garap Gerakan Menangkan Ganjar, Ini Setumpuk Bukti Kedekatan Maruarar Sirait dengan Jokowi


Maruarar Sirait Hengkang dari PDIP

Politikus senior, Maruarar Sirait atau yang akrab disapa Ara menyatakan mundur dari PDI Perjuangan (PDIP). 

Ara mengatakan, dirinya sudah bertemu langsung dengan Wakil Bendahara Umum DPP PDIP, Rudianto Tjen dan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PDIP, Utut Adianto di Kantor DPP PDIP untuk berpamitan.

"Sesudah saya berdoa dan berdiskusi dengan orang terdekat, teman-teman terdekat, saya memutuskan untuk pamit dari PDIP hari ini," kata Ara di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Senin (15/1/2024).

Dia pun mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal, Hasto Kristiyanto.

"Saya ucapkan terima kasih kepada Ibu Mega, Pak Hasto dan jajaran partai karena selama ini sudah mengizinkan saya berbakti melalui PDIP," ucap Ara.

Ara mendoakan agar PDIP tetap menjadi partai yang besar dan terus memperjuangkan nilai-nilai Pancasila.

"Saya doakan PDIP tetap menjadi partai yang besar, memperjuangkan Pancasila, memperjuangkan kebenaran, memperjuangkan keadilan," ungkapnya.

Hanya saja, Ara tak memberikan jawaban mengenai langkah politik selanjutnya bergabung dengan partai apa.

Sebagai informasi, Ara bergabung dengan PDIP sejak tahun 1999.

Selama berkarir di PDIP, Ara pernah menjadi anggota DPR RI periode 2004-2009, kemudian periode 2009-2014, dan 2014-2019.

Dia juga pernah menjadi Bendahara DPD PDIP Jawa Barat dan Ketua DPP PDIP periode 2005-2010 dan 2010-2015.

Terakhir, Ara menjabat sebagai Ketua Taruna Merah Putih (TMP), organisasi sayap partai berlambang banteng moncong putih itu.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan