Pilpres 2024
Massa Pendukung dan Tolak Hak Angket-Pemakzulan Jokowi Saling Adu Orasi di Depan Gedung DPR
Ratusan orang menggelar aksi melakukan unjuk rasa di depan Gedung DPR RI/MPR RI, Jakarta, Jumat (1/3/2024).
Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ratusan orang menggelar aksi melakukan unjuk rasa di depan gedung DPR RI/MPR RI, Jakarta, Jumat (1/3/2024).
Uniknya, massa aksi tersebut terbagi menjadi dua kubu.
Satu pihak massa aksi yang mendukung hak angket dan pemakzulan Presiden.
Sementara kubu massa aksi lainnya yakni massa aksi yang menolak wacana hak angket dan pemakzulan.
Pantauan Tribunnews di lokasi, massa aksi mendukung hak angket sudah terlebih dulu tiba di lokasi sekitar pukul 13.00 WIB.
Puluhan massa aksi pendukung hak angket itu berorasi di depan gedung DPR/MPR RI.
Tak berselang lama, dua mobil komando tiba dari arah Slipi, Jakarta Barat.
Para massa aksi itu berasal dari bermacam elemen, mahasiswa maupun organisasi masyarakat atau ormas.
Kedua massa aksi berorasi dan saling bersahut-sahutan.
Polisi pun membentuk pagar betis untuk mengadang massa aksi dari salah satu pihak saling bentrok.
Sempat ada protes dari massa aksi pendukung hak angket dengan aparat keamanan.
Mereka memprotes bahwa massa aksi penolak hak angket tidak memiliki izin dan berusaha mengganggu massa aksi pendukung hak angket.
Sementara itu, lalu lintas di Jalan Gatot Subroto sempat terpantau padat dan tersendat.
Hingga berita ini diturunkan, orasi dari kedua massa aksi masih berlangsung
Pilpres 2024
PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP soal Penetapan Gibran Cawapres, Mahfud Pesimis Bakal Dikabulkan |
---|
VIDEO Pembacaan Putusan Gugatan PDIP Soal Pencalonan Gibran di PTUN Ditunda Jadi 24 Oktober 2024 |
---|
Jubir PTUN: Penundaan Pembacaan Putusan Gugatan PDIP soal Gibran Tak Terkait Pelantikan Presiden |
---|
Hakim Sakit, PTUN Tunda Baca Putusan Gugatan PDIP hingga Setelah Pelantikan Prabowo-Gibran |
---|
BREAKING NEWS PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP Gugat KPU soal Penetapan Gibran jadi Cawapres |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.