Pilgub DKI Jakarta
NasDem Buka Opsi Duetkan Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta 2024: Lagi Ditimbang-timbang
Wibi lantas menyatakan harapannya agar Anies Baswedan mau kembali maju dalam Pilkada Jakarta. Hal itu diklaim Wibi merupakan kehendak rakyat Jakarta
Penulis:
Rizki Sandi Saputra
Editor:
Acos Abdul Qodir
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai NasDem menyatakan terbuka opsi untuk mengusung duet petahana Anies Baswedan dan Ahmad Sahroni sebagai Cagub dan Cawagub pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.
Ketua DPW Partai NasDem Jakarta Wibi Andrino menyatakan, sejatinya wacana itu sedang digodok secara mendalam di internal partai.
"Itu (wacana gabungkan Anies-Sahroni) memang masih dalam kajian mendalam dari DPP partai," kata Wibi saat ditemui awak media di Gedung Akademi Bela Negara (ABN) NasDem, Pancoran, Jakarta, Kamis (2/5/2024).
Kata Wibi, kewenangan dalam mengusung calon di Pilkada itu berada pada ranah DPP Parta NasDem.
Sedangkan untuk tugas Wibi beserta jajaran di DPW NasDem adalah melakukan konsolidasi dan mempersiapkan infrastruktur partai.
Sehingga kata dia, nantinya jika sudah ditetapkan maka tim di DPW NasDem bisa bekerja secara optimal.
"Kita di DPW ini memang lebih kepada konsolidasi struktural, mempersiapkan infrastruktur partai, bila mana nanti sudah diputuskan oleh tingkat pusat, kita kerja bisa secara optimal," tutur dia.
Baca juga: Daftar Cagub Jakarta dari PKB, Zaki Iskandar Bakal Tancap Gas Tingkatkan Popularitas
Wibi lantas menyatakan harapannya agar Anies Baswedan mau kembali maju dalam Pilkada Jakarta.
Hal itu diklaim Wibi merupakan kehendak rakyat Jakarta terhadap kinerja Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur dari 2017-2022.
"Sayang sekali kalau beliau (Anies) itu tidak kembali ke Jakarta membangun Jakarta ke depan," tukas dia.
Sebelumnya, Partai NasDem memprioritaskan nama Anies Baswedan untuk diusung maju sebagai bakal calon gubernur (cagub) untuk Pilgub Jakarta 2024.
Hal itu ditegaskan langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Jakarta, Wibi Andrino.
Kata Wibi, publik juga sudah meyakini kalau Anies Baswedan diprioritaskan untuk maju sebagai Gubernur Jakarta setelah gagal di Pilpres 2024.
"Untuk NasDem ya sebenarnya publik Indonesia sudah tahu lah prioritas itu ke siapa, kita pasti menginginkan our former governor Bapak Anies Rasyid Baswedan untuk kembali ke Jakarta," kata Wibi saat ditemui di Kantor Akademi Bela Negara (ABN) NasDem, Pancoran, Jakarta, Kamis (2/5/2024).
Baca juga: Cak Imin Sebut Bakal Ada Kejutan Sosok Cagub PKB untuk Pilgub Jatim, Khofifah?
Atas hal itu, Wibi menegaskan kalau prioritas NasDem untuk mengusung Anies merupakan keinginan mayoritas rakyat Jakarta.
Terlebih, Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu mendapatkan penilaian yang baik dari warga Jakarta selama menjabat.
"Kinerja beliau selama lima tahun terakhir ini sangat amat dirasakan. Sayang sekali kalau beliau itu tidak kembali ke Jakarta membangun Jakarta ke depan," ucap Wibi.
Meski memprioritaskan Anies, namun, NasDem kata dia juga menyiapkan sejumlah kader untuk maju Pilkada Jakarta.
Beberapa di antaranya yakni, Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem Ahmad Sahroni dan Ketua DPP Partai NasDem Bidang Kesehatan, Okky Asokawati.
"Secara internal juga kita punya nama-nama yang lain ada Bang Ahmad Sahroni, gubernur Tanjung Priok, mungkin bisa baik step menjadi Gubernur Jakarta, ada nama Mba Okky Asokawati," tukas Wibi.

Saat ditemui di tempat yang sama, Anies Baswedan memberikan respons soal kemungkinan dirinya kembali maju di Pilkada Jakarta.
Anies menyatakan, saat ini dirinya masih pengin rehat sejenak dari urusan politik setelah berkontestasi di Pilpres 2024.
"Saya jeda dulu sebentar sekarang ya," kata Anies di lokasi yang sama.
Baca juga: Nasib Bocah SMP di Sukabumi Pelaku Pembunuhan, Tetangga yang Masih 7 Tahun Dicekik hingga Tewas
Saat ditanyakan hingga kapan jeda itu dilakukan, Anies tidak memberikan penjelasan lebih detail, dan memilih hanya melemparkan senyum.
Pilgub DKI Jakarta
Pramono Anung Umumkan Tim Transisi, Ada Yunarto Wijaya hingga Eks Stafsus Menkeu Yustinus Prastowo |
---|
Dharma Pongrekun Titip Pesan ke Pramono Anung: Jangan Ada Lagi Pandemi di Jakarta |
---|
Ajakan Pramono ke RK dan Pongrekun usai Ditetapkan Gubernur Jakarta: Sudah Waktunya Kita Bersanding |
---|
Ganjar Pranowo Ingatkan Pramono-Rano Penuhi Janji Kampanye: Ini Jakarta, Semua Mata akan Melihat |
---|
Pramono Anung-Rano Karno akan Umumkan Tim Transisi Usai Penetapan |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.