Rabu, 13 Agustus 2025

Pilgub DKI Jakarta

Genap 30 Tahun, Kaesang Tak Masalah jadi Pendamping Anies di Pilkada Jakarta 2024

Hal itu dikarenakan Kaesang mengakui Anies Baswedan sejauh ini merupakan sosok yang masuk bursa Cagub DKI Jakarta dengan survei tertinggi.

|
Penulis: Abdul Qodir
Kolase Tribunnews
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia sekaligus putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, diharapkan PKB diduetkan pada Pilkada Jakarta 2024. 

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sekaligus putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, mengaku tak masalah dirinya dipasangkan dengan Anies Baswedan pada Pilkada Jakarta 2024.

Pernyataan ini disampaikan Kaesang merespons keputusan PKB DKI Jakarta yang resmi mengusung Anies Baswedan sebagai Calon Gubernur pada Pilkada Jakarta 2024.

Hal itu dikarenakan Kaesang mengakui Anies Baswedan sejauh ini merupakan sosok yang masuk bursa Cagub DKI Jakarta dengan survei tertinggi.

"Ya tak masalah itu saya kira itu juga baik, saya kira Pak Anies juga sekarang surveinya juga yang paling tinggi."

"Jadi, saya enggak masalah juga kalau nanti pun akan dipasangkan dengan Pak Anies," kata Kaesang dilansir Kompas.com, Rabu (12/6/2024).

Baca juga: Hadapi Kekuatan Khofifah-Emil Dardak, PDIP Buka Peluang Koalisi dengan PKB di Pilgub Jatim

Meski begitu, Kaesang enggan mengomentari lebih lanjut soal keseriusannya maju bersama Cagub petahana Anies Baswedan pada Pilkada Jakarta 2024.

Pada Rabu (12/6/2024), Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB DKI Jakarta mengumumkan akan mengusung Anies Baswedan sebagai Calon Gubernur pada Pilkada Jakarta.

Keputusan mencalonkan Anies telah mendapat persetujuan dari Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan DPP PKB.

Ketua DPW PKB Jakarta, Hasbiallah Ilyas, mengatakan dukungan itu dikeluarkan setelah pihaknya mendengar aspirasi di wilayahnya, mulai dari tingkat ranting PAC, DPC hingga DPW.

Anies dinyatakan lolos menjadi calon tunggal usai mengikuti tahapan Uji Kepatutan dan Kelayakan (UKK) yang digelar PKB untuk menjaring kepala daerah.

"PKB DKI Jakarta memutuskan Anies Baswedan menjadi calon tunggal untuk mencalonkan di 2024-2029 Pilkada DKI Jakarta," kata Hasbiallah Ilyas di kantor DPW PKB DKI Jakarta, Jakarta, Rabu (12/6).

Alasan Usung Anies 

Hasbiallah juga mengungkap alasan PKB kekeuh memilih Anies Baswedan untuk diusung di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Padahal, sebelumnya PKB sendiri menyebut akan mengusung kadernya sendiri di Pilkada Jakarta.

Baca juga: Gerindra Yakin Anies Keok Lawan Ridwan Kamil: Enggak Ada Inkumben yang Bertahan di Jakarta

Seperti nama Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah yang santer dikabarkan akan diusung PKB untuk memperebutkan kursi orang nomor satu di Jakarta.

Hasbiallah menuturkan, tak hanya Ida Fauziah, sebelumnya Sekjen PKB Hasanuddin Wahid juga menyebut nama Hasbiallah dalam jajaran nama yang berpeluang diusung di Pilkada Jakarta 2024.

Hal tersebut diungkap Hasanuddin Wahid saat pertemuan internal PKB dengan Partai NasDem.

"Saya juga termasuk yang diusung PKB untuk jadi Calon Gubernur DKI Jakarta, pada waktu itu Pak Sekjen bicara saat bertemu dengan NasDem, internal," kata Hasbiallah dalam konferensi Pers DPW PKB di Jakarta, pada hari ini Rabu (12/6/2024).

Namun, kini PKB memilih untuk realistis, karena berdasarkan hasil survei nama Anies memang menduduki posisi atas dibanding calon-calon lainnya.

Selain itu menurut Hasbiallah, Anies adalah sosok calon yang memahami Jakarta, mengingat ia sudah pernah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Ketua DPW PKB Jakarta Hasbiallah Ilyas
Ketua DPW PKB Jakarta Hasbiallah Ilyas (Istimewa)

Selanjutnya Hasbiallah menegaskan, PKB mengusung Anies agar pembangunan di Jakarta bisa dilanjutkan, demi kepentingan masyarakat Jakarta.

"Tapi kita harus realistis, hasil survei, kami sudah melakukan survei, yang paham Jakarta ya Anies Baswedan dan DKI Jakarta ini perlu dipertahankan, petahana itu mesti dipertahankan."

"Karena memang supaya pembangunan tidak stuck. Hari ini pembangunan stuck, hanya pertimbangan itu, pembangunan untuk masyarakat Jakarta," terang Hasbiallah.

Mudah-mudahan Anies-Kaesang

Ketua DPW PKB DKI, Hasbiallah Ilyas juga menyebut PKB terbuka kepada siapapun yang ingin menjadi wakil dari Anies di Pilkada Jakarta nanti.

Termasuk Kaesang, bila memang tertarik berpasangan dengan Anies.

“Kami terbuka dengan siapa pun (sebagai calon wakil gubernur), termasuk dengan Mas Kaesang yang katanya di media mau menjadi wakil Pak Anies,” jelas Hasbiallah.

Baca juga: INFOGRAFIS Deretan Komisaris dari TKN Prabowo-Gibran, Ada Grace Natalie

Hasbiallah mengaku PKB sendiri telah menjalin komunikasi dengan DPP PSI.

Menurut Hasbiallah, komunikasi ini dijalin dengan tujuan baik, siapa tahu Kaesang berkehendak menjadi pendamping Anies.

“Kami bersedia kalau Mas Kaesang memang mau mencalonkan wakil gubernur DKI. Kami juga sudah komunikasi dengan PSI. Siapa pun kami terbuka intinya,” tutur Hasbiallah.

Hasbiallah pun berharap, Anies dan Kaesang bisa menjadi pasangan di Pilgub Jakarta 2024.

"Mudah-mudahan kita bisa komunikasi dengan PSI, mudah-mudahan Anies-Kaesang," ungkapnya.

Kaesang Genap 30 Tahun

Setelah munculnya putusan Mahkamah Agung (MA), Kaesang bisa maju sebagai calon gubernur ataupun calon wakil gubernur dalam Pilkada Serentak 2024. 

Sebelumnya, syarat usia bakal Cagub dan Cawagub minimal 30 tahun.

Namun, setelah adanya putusan MA, syarat usia bakal Cagub dan Cawagub diubah menjadi 30 tahun saat pelantikan. 

Artinya, Kaesang yang genap berusia 30 tahun pada Desember 2024 esok bisa mendaftarkan diri menjadi bakal Cagub ataupun Cawagub pada Pilkada Serentak 2024.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan