Sabtu, 16 Agustus 2025

Pilgub DKI Jakarta

PKS Mau Jalin Komunikasi ke Pendukung Anies Buntut Munculnya Gerakan Menangkan Suara Tidak Sah

Pendukung Anies Baswedan mulai menggencarkan gerakan untuk memenangkan suara tidak sah di Pilkada Jakarta 2024.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Hasanudin Aco
Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pendukung Anies Baswedan mulai menggencarkan gerakan untuk memenangkan suara tidak sah di Pilkada Jakarta 2024.

Aksi ini sebagai bentuk kecaman kepada parpol karena jagoannya tidak bisa maju kembali memimpin Jakarta.

Menanggapi hal itu, Juru Bicara PKS Muhammad Kholid mengaku partainya menghargai setiap langkah dan sikap politik dari masyarakat.

Namun ia memahami perasaan warga yang telah berjuang bersama dalam memilih Anies di Pilkada Jakarta 2017.

Karena itu, Kholid mengaku partainya akan siap berkomunikasi dengan para pendukung Anies.

Dia juga nantinya siap mendengar dan duduk bersama dengan pendukung Anies.

"Kami terbuka untuk berkomunikasi dan menjalin silaturahim dengan siapa pun, apalagi para pendukung Mas Anies yang kami sudah berjuang bersama di pilgub Jakarta sebelumnya atau bahkan saat Pilpres. Kami juga siap berdialog, kami siap duduk bersama," kata Kholid saat dikonfirmasi, Senin (2/9/2024).

Kholid pun meyakini warga yang mendukung Anies akan rasional untuk mengedepankan kepentingan dan kebaikan Jakarta ke depannya.

"Kami yakin demi kemaslahatan dan kebaikan warga jakarta kedepan insyAllah semua akan rasional dan mengedepankan kepentingan Jakarta," pungkasnya.

Adapun warga Jakarta yang juga pendukung Anies Baswedan melakukan aksi protes di media sosial.

Mereka tidak terima parpol tidak memberikan surat rekomendasi kepada jagoannya di Pilkada Jakarta 2024.

Akibatnya, mereka pun kini mulai menggelorakan aksi merusak surat suara atau mencoblos semua paslon agar surat suaranya tidak sah.

Nantinya, mereka berharap surat suara tidak sah mendapat suara yang lebih banyak dari tiga paslon yang bertanding.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan