Pilgub Jawa Tengah
Fenomena Beda Hasil Survei di Pilgub Jateng dan Jakarta, Bagaimana yang Terjadi Sebenarnya?
Perbedaan hasil survei kembali terjadi dalam konteks Pilkada Serentak 2024. Setelah di Jakarta, kini Jawa Tengah.
Namun demikian, Burhanuddin tidak dapat membuktikan apakah keunggulan Luthfi-Yasin turut dipengaruhi endorsement yang dilakukan Presiden Prabowo dan Presiden ke-7 RI Jokowi. Alasannya survei itu dilakukan sebelum Jokowi ikut kampanye.
Pilgub Jakarta
Hasil jajak pendapat Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang dirilis Rabu (23/10/2024) memperlihatkan paslon nomor urut 3 Pramono Agung-Rano Karno unggul pada Pilkada Jakarta 2024 dengan elektabilitas sebesar 41,6 persen.
Sementara, paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono mencatatkan tingkat keterpilihan sebesar 37,4 persen.
Sedangkan perolehan elektabilitas paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana cenderung stagnan sebesar 6,6 persen.
Survei yang digelar LSI pada 10-17 Oktober 2024 ini melibatkan 1.200 responden warga Jakarta yang berusia minimal 17 tahun atau sudah menikah.
Di sisi lain, menurut hasil survei Poltracking yang dirilis Kamis (24/10/2024), Pramono-Rano berada di urutan kedua dengan elektabilitas sebesar 36,4 persen.
Menurut survei tersebut, Ridwan Kamil-Suswono memimpin dengan elektabilitas 51,6 persen.
Selanjutnya, paslon independen, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, elektabilitasnya sebesar 3,9 persen.
Survei Poltracking ini digelar pada 10-16 Oktober 2024 dengan melibatkan 2.000 responden.
Poltracking disanksi
Setelah meminta keterangan dari Poltracking dan LSI, Persepi akhirnya menjatuhkan sanksi kepada Poltracking ihwal hasil survei elektabilitas tiga paslon Pilkada Jakarta 2024 periode Oktober 2024 ini
Keputusan tersebut ditandatangani Ketua Dewan Etik Asep Saefuddin dan dua anggota Dewan Etik Persepi, Hamdi Muluk serta Saiful Mujani.
"Dewan etik memberikan sanksi kepada Poltracking Indonesia untuk ke depan tidak diperbolehkan mempublikasikan hasil survei tanpa terlebih dahulu mendapatkan persetujuan dan pemeriksaan data oleh Dewan Etik. Kecuali bila Poltracking Indonesia tidak lagi menjadi anggota Persepi," demikian bunyi keputusan dewan etik Persepi.
Dari hasil pemeriksaan, Poltracking Indonesia tidak berhasil menjelaskan ketidaksesuaian antara jumlah sampel valid sebesar 1.652 data yang ditunjukkan saat pemeriksaan, dengan 2.000 data sampel seperti yang dirilis ke publik.
Pilgub Jawa Tengah
Ahmad Luthfi: Kita Ubah Jawa Tengah Jadi Sarang Garuda, Jateng Menuju Lebih Bagus |
---|
Hasil Rekapitulasi Pilgub Jateng 2024: Luthfi-Yasin Unggul Telak, Raih Lebih dari 11 Juta Suara |
---|
15 Daftar Gubernur Jateng: Pahlawan Nasional hingga Eks Pangkostrad, Next Jagoan Jokowi atau PDIP? |
---|
Hasil Real Count KPU Pilkada Jateng: Ahmad Luthfi Kalah dari Andika Perkasa di Kota Solo |
---|
Puan Pamer Kemenangan Pilkada Jateng di 19 Kabupaten, Deddy Sitorus Sebut Jawa Tengah Kandang Bansos |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.