Kapolri dan Tiga Menteri Ngacir Lewat Pintu Samping RSUD

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keberingasan massa yang mulai merangsek maju ke RSUD Koja, Tanjungpriok, Jakarta Utara, membuat sejumlah ajudan para pejabat langsung kalap. Mereka terlihat sibuk berkoordinasi satu ke ajudan lainnya lewat Handy Talkie (HT).

Rombongan pejabat negara ini, hanya bertahan di RSUD Koja sekitar 20 menit saja. Setelah itu, mereka langsung pergi satu persatu menggunakan mobil lewat akses pintu samping rumah sakit.

Seperti dikatahui, Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri, Mendagri Gamawan Fauzi, Menko Kesra Agung Laksono, Wakil Gubernur Jakarta Prijanto, mendatangi korban luka-luka di RSUD Koja.

Meski telah membakar sekitar 59 mobil Satpol PP dan kepolisian, serta menewaskan setidaknya 2 anggota Satpol PP, aksi anarkis massa terus berlanjut pada Rabu (15/4/2010) dini hari.

Massa yang masih marah atas upaya penggusuran makam Mbah Priok yang dilakukan Satpol PP siang tadi, berhasil mendorong tiga mobil ke tengah ruas jalan, di Jl Jampea, Jakarta Utara. Jalan yang tepat berada di depan rumah sakit itu, menjadi saksi aksi brutal warga. Pasalnya, tiga mobil yang berhasil di bawa ke luar, satu persatu digulingkan dan dibakar massa.

Tak puas dengan membakar tiga mobil, massa kembali ke dalam area parkir untuk membawa tiga mobil Satpol PP yang masih tersisa. Setelah hampir satu jam, massa berhasil membawa ke luar ketiga mobil tersebut. Massa juga kembali membakar ketiga mobil tersebut.

Hasil pantauan Tribunnews.com, kepulan asap membumbung tinggi di depan RSUD Koja. Karena dibakar di tengah jalan utama. Arus lalulintas yang menghubungkan Priok dengan Cakung pun menjadi lumpuh.(*)