Sukaesih Tidak Mendapat Kabar Tewasnya Supono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak keluarga Warsito Supono (44), seorang Satpol PP yang tewas pada bentrokan di Koja, mengaku belum menerima pemberitahuan dari pihak Satpol PP. Hal tersebut disampaikan oleh istri Supono, Sukaesih (44).

"Kita justru tahunya dari wartawan, sekitar pukul 21.00 WIB." tutur Sukaesih kepada Tribunnews, Kamis (15/04/2010) dini hari. Atas hal itu, Sukaesih mengaku sangat kesal dengan lambatnya pemberitahuan dari instansi Satpol PP DKI Jakarta.

Sukaesih yang mengetahui kabar tewasnya sang suami dari wartawan berupaya mencari sendiri jenazah Supono dengan mendatangi di RS Koja, sekitar pukul 22.30 WIB. Setelah menemukan jenazah suami tercintanya, Sukaesih membawanya pulang sekitar pukul 01.30 WIB. Saat hendak keluar dari RS Koja, Sukaesih melucuti seragam Satpol PP yang masih dikenakan suaminya. Pasalnya, ketika jenazah tersebut dibawa, sejumlah massa masih berkumpul di gerbang RS.

Lebih lanjut lagi, Sukesih berharap pihak Satpol PP mau bertanggung jawab atas kematian suaminya sore ini. "Saya cuma seorang ibu rumah tangga," ujar Sukesih dengan nada memelas. Sukaesih setidaknya membutuhkan bantuan untuk melanjutan sekolah kedua anaknya, Anggi Windarti dan Harti widiarti.

Jenazah kini disemayamkan di rumah ibu korban, Komplek Ditjen Perla, Blok H 18, RT 007/014, Kelurahan Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara. Jenazah rencananya akan dimakamkan di TPU Budidarma, Semper, Jakarta Utara, siang ini.(*)