Baru Lima Menit Makan Langsung Pingsan

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Salah seorang peserta Jambore Siaga Karya AMPG yang menjadi korban keracunan adalah Agus (27), peserta asal Soroako, Sulawesi Selatan, yang lima menit setelah menyantap sarapan pagi pada pukul 07:00 WIB, langsung tak sadarkan diri.

Saat ditemui Tribunnews di RS. Melia, Depok, Jawa Barat, Agus menuturkan bahwa menu yang disajikan panitia adalah nasi, tempe goreng, sayur serta sambal, yang rasanya sama sekali tidak janggal.

"Tapi lima menit setelah selesai makan, saya pingsan, dan itu diikuti oleh teman-teman yang lain," katanya.

Agus mengaku bahwa pada awalnya pandangannya tiba-tiba gelap, iapun langsung ambruk tak sadarkan diri. Saat ia sadar, ia sudah berada di dalam mobil ambulan, yang membawanya ke rumah sakit.

"Awalnya saya pikir kesurupan roh jahat, tapi belakangan baru saya sadar, bahwa mungkin kita keracunan karena obat," ujarnya.

Agus hanya kehilangan kesadaran diri selama beberapa saat. Ia tidak mengalami muntah-muntah dan mual-mual, namun usai pingsan seolah tenaganya hampir tidak ada lagi.

"Saat ini saya diminta kalau bisa untuk muntah, biar jika itu racun yang ada di makanan bisa keluar," tutur Baso dengan logat yang khas.

Hal yang berbeda dialami oleh Rekan Agus sesama Sulawesi Selatan, Baso Akbar (26), yang juga menyantap menu yang sama dengan Agus, namun kondisinya hingga kini masih sehat-sehat saja.

"Tidak semua yang makan lalu jatuh sakit, sampai saat ini saya masih sehat, kalau ditanya kenapa saya juga bingung," jelasnya.

Pantauan Tribunnews di RS.Melia, jumlah pasien dari kasus keracunan tersebut terlalu banyak untuk ditangani rumah sakit. Para pasien tersebut terpaksa harus memnuhi pelataran parkir, dengan beralaskan karpet serta infus yang masih terpasang.