Pesawat Sukhoi Jatuh
Indonesia Mampu Teliti Black Box Sukhoi Superjet 100
KNKT kembali menegaskan Indonesia mampu meneliti isi percakapan di dalam black box.
Penulis:
Eri Komar Sinaga
Editor:
Rachmat Hidayat
lihat foto
AFP/AFP
Seorang Tentara Nasional Indonesia dari Marinir memeriksa reruntuhan di lokasi kecelakaan Pesawat Rusia Sukhoi Superjet 100 di lereng Gunung Salak, di dasar penyelamatan desa Cijeruk di Provinsi Jawa Barat. Minggu (13/5/2012) Puluhan ahli Rusia menyisir lereng gunung terpencil di Indonesia untuk mencari perekam penerbangan (Black Box) dari pesawat jet Sukhoi yang menabrak sebuah gunung berapi aktif membunuh semua orang di kapal. (AFP PHOTO)
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA--KNKT kembali menegaskan Indonesia mampu meneliti isi percakapan di dalam black box. Meski begitu, Rusia memiliki hak untuk meneliti black box peasawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di Gunung Salak beberapa waktu lalu.
"Dibawa ke negara asal apabila negara tempat kejadian tidak mampu," terang investigator KNKT Kapten Prita.
"Namun sebagai negara tempat kejadian, investigasi akan dilakukan di Indonesia," ujarnya saat memberikan keterangan pers di Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (15/5).
Hingga hari ini, belum ada keterangan Tim SAR gabungan tentang penemuan kotak hitam pesawat buatan Rusia itu. Tim masih sebatas perangkat komuniksasi seperti ELT.
Baca juga:
Hati-hati 'Ranjau Darat' di Puncak Manik Gunung Salak
Rekomendasi untuk Anda
