Video Ketegasan Ahok Bahkan Pasutri Veteran Harus Terusir dari Rusun, Begini Kisahnya
"Saya bilang kalau mama saya macem-macem saya usir, kok kejem?...." kata Ahok dalam rekaman video tersebut.
"Saya teriaaaak ngomongini, tolong tolong, siapapun yang sewa dari orang lain, tolong lapor ke saya, saya akan putihkan, tiap hari saya ulang di tivi, di sini, di mana aja, saya putihkan nama Anda jujur saja."
"Anda sewanya yang resmi daripada bayar orang enggak resmi, Saya lagi mau tegas ini lagi mau saya usir-usirin."
"Kalau enggak, saya mau bangun 100 ribu rumah susun, bikin kaya koruptor."
"Kepala UPT tandatangan satu dua juta setengah (Rp 2,5 juta), dia sewain seribu dua setengah miliar."
"Saya setengah mati ngusir orang, tapi kalau tak dibantu dari masyarakat yang nyewa ya saya susah."
"Udah kayak begini aja, udah deh cari saya, waktu seneng enggak cari saya, kalau kayak gini bingung saya."
"Kan nama, nama orang lain....saya tidak bisa."
"Kalau sampai gak mampu banyak saksi hidup coba tanya aku bayarin tiap bulan pakai duitku sendiri."
"Saya bayarin, tanya sama ini (menunjuk ajudan, kemudian ajudan mengangguk-angguk membenarkan perkataan Ahok."
"Veteran aku bayarin, tapi yang penting jujur sama saya, tapi begitu enggak jujur bu, aku nggak mau urus sudah."
"Aku orangnya kayak gitu, pendetapun saya usir bu, ni tanya ni (pada ajudan), pendeta nguasai dua, ngeyel macem-macem saya panggil."
"Ngotot, mereka (bawahan Ahok) bilang ini pendeta lho pak....tetep usir," ujar Ahok.
Pasutri veteran hanya terdiam dan terus menyimak perkataan Ahok.
"Karena saya sudah kasih tahu baik-baik to, kamu kasih tahu saya, kayak gini saya langsung tebak to."
"Bener, ibu merasa nyaman, apa susahnya lapor pada saya. nggak mau. Yah kita mohon maaflah ini, kalau satu sisi saya tolong, rusak,"