Minggu, 7 September 2025

Bom di Kampung Melayu

Bripda Yogi Patah Kaki dan Tangan Sampai Luka Mata

"Perawatan masih panjang, patah tangan, kaki, muka, dan bagian mata," ujar Suyatno.

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Choirul Arifin
KOMPAS.com/Nabilla Tashandra
Kekasih Bripda Ridho Setiawan, salah satu korban bom Kampung Melayu di rumah duka di Perumahan Dasana Indah, Kelapa Dua, Tangerang, Kamis (25/5/2107). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bripda Yogi Aryo merupakan salah satu korban ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur. Saat ini Bripada Yogi masih dirawat intensif di rumah sakit Premiere Jatinegara.

Petugas RS Premiere Jatinegara Suyatno memaparkan, luka yang diderita Bripda Yogi Aryo cukup berat dibandingkan korban lainnya. Pasalnya Bripda Yogi Aryo mengalami patah tulang tangan dan kaki serta luka di mata.

"Perawatan masih panjang, patah tangan, kaki, muka, dan bagian mata," ujar Suyatno, Minggu (28/5/2017).

Suyatno menilai untuk mata Bripda Yogi membutuhkan penanganan khusus. "Matanya butuh tindak lanjut. Mungkin ya," kata Suyatno.

Suyatno menambahkan kendati masih dalam keadaan penyembuhan, Bripda Yogi sudah bisa berkomunikasi.

Bripda Yogi Aryo untuk saat ini masih butuh banyak waktu untuk istirahat.

"Yogi masih dalam perawatan sudah bisa komunikasi dengan baik, masih proses perawatan," ungkap Suyatno.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan