Minggu, 10 Agustus 2025

Adu Mulut Setelah Saling Lirik, Sekelompok Orang Berondong Mobil Dengan Tembakan di Tanah Abang

Lagi asik nongkrong di Senayan, Jakarta Pusat, sekelompok orang terlibat cek cok hingga diberondong tembakan.

Editor: Adi Suhendi
Pos Kupang/Istimewa
ilustrasi. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lagi asik nongkrong di Senayan, Jakarta Pusat, sekelompok orang terlibat cek cok hingga diberondong tembakan.

Kejadian bermula saat sekitar sepuluh orang sedang nongkrong di Jalan Asia Afrika, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (5/9/2017) sekitar pukul 02.00 WIB.

Kapolsek Tanah Abang AKBP Lukman Cahyono menuturkan, sekelompok orang itu, terlibat adu mulut dengan kelompok lain.

Baca: Penembak Petasan Maut di Stadion Patriot Candrabhaga Hanya Bisa Minta Maaf

Diduga karena korban saling lirik dengan pelaku.

Korban pun telah meminta maaf.

Namun, belum diamini kelompok pelaku.

"Dugaan sementara karena main lihat-lihatan," ujar Lukman saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (5/9/2017).

Dua di antara korban, yakni NR (35) dan AT (35).

Baca: Sering Berganti-ganti Mobil, Tersangka Pembunuh PNS Cantik Tancap Gas Saat Hari Kejadian

Saat korban hendak pulang mengendarai mobil Toyota Avanza, ternyata diikuti kelompok pelaku.

Tepatnya, di Jalan Gerbang Pemuda, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Dikejar, terus mengeluarkan tembakan ke bagasi. Tidak ke arah pengemudi, ke arah bemper ya. Beberapa kali tembakan lah ya, sekitar tiga atau empat," ujar Lukman.

Korban sempat menepi di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

Teror pelaku ternyata masih belum usai.

Dengan stik baseball, mereka memukul kaca mobil korban.

Baca: Seorang Pria Tewas Ditebas Celurit Kawanan Pemuda Bermotor

"Yang di dalam mobil tetap bertahan, akhirnya ada yang kena pecahan kaca, kena tongkat pemukul lalu pergi," ujar Lukman.

Tidak ada korban meninggal dunia, dalam peristiwa ini.

Tapi, dua korban mengalami luka-luka.

Polisi telah memeriksa tiga saksi dalam kasus ini.

Polisi juga menemukan satu proyektil, yang digunakan pelaku penembakan.

Saat ini, pelaku belum berhasil diamankan pihak kepolisian.

Untuk proyektil, akan diuji di laboratorium forensik.

"Kami temukan satu proyektil, masih kami uji labfor. Ini dari peluru kaliber apa, senjata apa, akan diuji forensik," ujar Lukman.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan