Kamis, 14 Agustus 2025

Ledakan Saat Debat Capres

Fakta-Fakta Ledakan yang Hebohkan Debat Capres, Bukan Bom Tapi Petasan, Rusak Pohon, Mobil dan Motor

Suara ledakan kencang membuat heboh penonton debat calon presiden di Parkir Timur, kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Minggu (17/2/2019) malam.

TRIBUNNEWS/HERUDIN
Kepanikan terjadi setelah terdengar ledakan keras di dekat lokasi debat Pilpres di sekitar Stadion GBK, Jakarta, Minggu (17/2/2019). TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Suara ledakan kencang membuat heboh penonton debat calon presiden di Parkir Timur, kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Minggu (17/2/2019) malam.

Ledakan di taman depan Stadion Aquatic membuat penonton debat capres melalui layar lebar berhamburan sampai mereka berteriak ketakutan.

Saksi mata di lokasi menyebut ledakan tersebut terdengar seperti bom? Polisi pun langsung mensterilkan lokasi dan melakukan penyelidikan.

Diketahui, ledakan terjadi ketika calon presiden 01 Joko Widodo memaparkan visi misi di dalam gedung berlangsungnya debat.
Berikut TribunJakarta.com himpun sejumlah fakta tentang ledakan yang membuat heboh dan mengundang komentar Jokowi dan Prabowo setelah debat.

Baca: Ini Kata BIN soal Ledakan di Dekat Lokasi Debat Capres

Ledakan di ring empat
Ledakan keras terdengar kencang hingga radius ratusan meter.

Polisi menyebut ledakan terjadi di ring empat.

Sontak, ratusan penonton yang hadir di acara nobar pun langsung berlari.

Sebagian terlihat panik, dan sebagian lagi menangis.

"Itu apa kencang banget suaranya kayak bom," ujar seorang penonton panik sambil berlari, Minggu (17/2/2019).

Sejumlah orang mengalami shock akibat ledakan keras yang terjadi di dekat lokasi debat Pilpres di sekitar Stadion GBK, Jakarta, Minggu (17/2/2019). TRIBUNNEWS/HERUDIN
Sejumlah orang mengalami shock akibat ledakan keras yang terjadi di dekat lokasi debat Pilpres di sekitar Stadion GBK, Jakarta, Minggu (17/2/2019). TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Diduga dilempar dari mobil
Sejumlah saksi mata yang berjarak hanya beberapa meter dari lokasi menuturkan ledakan hanya sekali terdengar.

Rendi (30) pendukung dari Seknas Jokowi Kota Depok menuturkan, dirinya hanya berjarak sekira 10 meter dari ledakan tersebut.

"Saya habis beli rokok, tiba-tiba pas jalan lewat bunderan yang depan Istora langsung meledak, dari dalam kardus yang ada di dalam plastik warna putih," ujar Rendi terbata-bata, Minggu (17/2/2019).

Posisi plastik tersebut berada di bawah dan tercampur di tumpukan sampah plastik.

Video CCTV ledakan keras di Parkir Timur Senayan saat debat capres, Jakarta, Minggu (17/2/2019).
Video CCTV ledakan keras di Parkir Timur Senayan saat debat capres, Jakarta, Minggu (17/2/2019). (Ist)

"Posisinya udah di bawah, nyaru sama sampah. Pas saya lewat meledak, radius lima sampai 10 meterlah," sambung Rendi.

Sementara itu saksi lainnya Pendi menuturkan, dirinya melihat satu unit mobil minibus berwarna putih melintas sesaat sebelum ledakan itu terjadi.

"Saya lagi duduk 10 meter doang jaraknya, tiba-tiba ada mobil putih jenis minibus melintas dan langsung ada ledakan, seolah-olah ada yang dilempar dari dalam mobil itu," ujar Pendi.

Pohon gompal terkena ledakan
Setelah polisi Usai mengolah tempat kejadian perkara, awak media pun diperkenankan untuk mendekat ke lokasi sumber ledakan tersebut.

Pantauan TribunJakarta.com, ledakan tersebut terjadi di bawah sebuah pohon yang hanya berjarak sekiranya lima meter dari lokasi parkir para pendukung pasangan calon 01.

Ledakan tersebut menyebabkan dahan bawah pohon gompal.

Bahkan, ledakan tersebut juga menyebabkan tanah di bawah pohon tersebut berlubang, berdiameter sekiranya 100 sentimeter.

Kepanikan terjadi setelah terdengar ledakan keras di dekat lokasi debat Pilpres di sekitar Stadion GBK, Jakarta, Minggu (17/2/2019). TRIBUNNEWS/HERUDIN
Kepanikan terjadi setelah terdengar ledakan keras di dekat lokasi debat Pilpres di sekitar Stadion GBK, Jakarta, Minggu (17/2/2019). TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Meski polisi sempat menutup arus lalu lintas di depan Stadion Aquatik menjadi satu arah, saat ini jalur tersebut sudah kembali dibuka menjadi dua arah.

Terlihat, hingga saat ini sejumlah Personil Kepolisian masih berjaga-jaga di lokasi kejadian.

Bukan bom tapi petasan

Hasil pemeriksaan sementara pihak kepolisian, ledakan bukan bersumber dari bom, melainkan petasan.

"Hasil sementara yang kami temui ini berupa ledakan petasan," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono di lokasi, Minggu (17/2/2019).

Saat ini pihaknya tengah menyelidiki siapa pelaku yang mengganggu jalannya kelancaran acara nonton bareng debat capres tersebut.

"Jadi mungkin siapa pelakunya, kami masih melakukan lidik sementara, nanti kami akan buka garis polisinya," ujar Gatot.

Polisi tidak menemukan apapun hal atau pun benda yang mencurigakan, pada saat terakhir penyisiran di lokasi sore hari.

Terakhir, ia menuturkan pihaknya sudah mendapatkan bukti rekaman kamera pengawas, guna membantu penyelidikan lebih lanjut.

Satu unit mobil rusak

Direktur Utama Pusat Pengelolaan Kawasan Gelora Bung Karno (PPKGBK) Winarto mengatakan, satu unit mobil rusak akibat ledakan.

"Ada satu mobil saja yang rusak, kaca belakangnya pecah," kata Winarto pada Minggu malam.

Mobil yang rusak yakni satu unit Toyota Fortuner berwarna putih.

Belum diketahui siapa pemilik mobil tersebut.

Berdasarkan pantauan TribunJakarta.com, tak hanya mobil tapi juga sejumlah motor termasuk

helm rusak karena efek ledakan.
(TribunJakarta.com/Dwi Putra)

Sumber: TribunJakarta
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan