Kamis, 21 Agustus 2025

Geng Motor Independen di Jakarta Barat Pakai Narkoba Sebelum Beraksi, Tak Segan Lukai Korban

Mereka menjual sepeda motor hasil aksi begalnya demi membeli narkoba dan memenuhi kebutuhan sehari-hari

TribunJakarta.com/Bima Putra
Kapolsek Kalideres AKP Indra Maulana Saputra saat menunujukkan barang bukti kejahatan pelaku di Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (1/11/2019) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolsek Kalideres AKP Indra Maulana Saputra mengungkap sepak terjang anggota geng motor Independen asal Cengkareng, Jakarta Barat yang berhasil diringkus jajarannya.

Mereka menjual sepeda motor hasil aksi begalnya demi membeli narkoba dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Hal tersebut, kata Indra, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara lima anggota yang ditangkap.

"Sebelum aksi menggunakan narkoba dulu, hasil pemeriksaan urine mereka ada 4 yang positif ganja. Kuat dugaan mereka jual handphone dan motor ya buat beli narkoba juga," kata Indra di RS Polri Kramat Jati, Jumat (1/11/2019).

Para anggota geng yang tak memiliki pekerjaan tetap itu menjual satu unit sepeda motor hasil kejahatannya ke penadah sekitar Rp 3,5-4 juta.

Tak sekedar bergerombol menggunakan 10 sepeda motor saat beraksi, Indra menuturkan anggota geng motor Independen tak segan melukai korban.

"Kalau mereka lihat korbannya lemah langsung dibacok atau ditendang sampai korbannya jatuh dari motor. Barang bukti sajam yang kita amankan ada tiga celurit," ujarnya.

Dia mencontohkan satu korban yang mengalami luka bacok di bagian hidung hingga pipi dan korban lain luka karena dikeroyok.

Celurit yang mereka bawa saat beraksi juga digunakan para anggota geng motor Independen yang berjumlah sekitar 20 orang untuk tawuran.

"Korbannya enggak sampai meninggal, paling parah yang dibacok di bagian hidung, pipi, dan dipukuli. Sampai sekarang kita sudah terima laporan dari lima korban mereka," tuturnya.

Dari sekitar 20 orang anggota, personel Unit Reskrim Polsek Kalideres berhasil meringkus enam orang yang satu di antaranya tewas karena melawan.

Yakni atas nama J selaku pimpinan geng yang dihujam timah panas anggota di bagian dada karena hendak membacok petugas.

Hendak Bacok Petugas Saat Ditangkap, Kapten Geng Motor di Jakarta Barat Tewas Ditembak

Anggota geng motor independen yang diamankan Unit Reskrim Polsek Kalideres di Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (1/11/2019).
Anggota geng motor independen yang diamankan Unit Reskrim Polsek Kalideres di Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (1/11/2019). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Kapten geng motor Independen berinisial J selaku pemimpin aksi begal kelompoknya meregang nyawa usai dihujam timah panas anggota Unit Reskrim Polsek Kalideres.

Kapolsek Kalideres AKP Indra Maulana Saputra mengatakan J tewas karena berniat membacok petugas menggunakan celurit saat ingin diringkus, Jumat (1/11/2019).

Halaman
12
Sumber: TribunJakarta
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan