Soroti Polemik Banjir Jakarta, Komisaris Ancol: Minta 2 Tahun Masalah Selesai, Logikanya Logika Apa
Komisaris Ancol, Geisz Chalifah memberikan tanggapan mengenai peristiwa banjir yang melanda Ibu Kota, DKI Jakarta.
Editor:
Atri Wahyu Mukti
TRIBUNNEWS.COM - Komisaris Ancol, Geisz Chalifah memberikan tanggapan mengenai peristiwa banjir yang melanda Ibu Kota, DKI Jakarta.
Dirinya mengatakan bahwa masyarakat khususnya Jakarta, tidak pernah memiliki kesadaran lingkungan saat ini.
Dilansir oleh TribunWow.com, hal itu disampaikan oleh Geisz Chalifah saat menjadi narasumber acara Indonesia Lawyers Club, Selasa (25/2/2020).
• Di ILC, Sutiyoso Singgung Warga Bantaran Kali saat Bahas Penyebab Banjir: Ngusir Gitu Juga Tak Bisa
Awalnya Geisz membahas wilayah Jakarta yang selama ini banyak di bangun property dan mall.
Geisz beranggapan hal itu menjadi satu diantara faktor kota Jakarta menjadi rusak.
"Apa itu artinya semua, artinya sekian puluh tahun kita merusak kota ini kok," kata Geisz.
"Tiba-tiba kita ingin rapi selama dua tahun, nalar apa yang kita pakai?," tambahnya.
Diketahui, pemerintahan Anies Baswedan saat ini banyak disalahkan atas banjir yang merendam Jakarta.
Namun, menurut Geisz tidak masuk akal bila dua tahun pemerintahan Anies Baswedan dapat membenahi secara cepat Jakarta.
Itu dikarenakan, pembangunan property dan mall itu lah yang membuat Jakarta kehilangan resapan air.