Senin, 8 September 2025

Jawaban Wali Kota Bekasi yang Dicari Warganet Karena Tak Muncul saat Banjir Datang

Ia menyebut, membagi tugasnya bersama Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto untuk melihat langsung kondisi banjir

TRIBUNNEWS.COM/THERESIA
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi atau Pepen memantau langsung banjir 

Pepen mengaku sempat mengangkat tanah yang lonsor di Jalan Anyelir, Kemang Pratama 2, dan Rawalumbu.

"Malah bapak kemarin (Selasa) ke Rawalumbu ngangkat tanah yang longsor di Anyelir Kemang Pratama 2, Rawalumbu itu," tandasnya. 

Dampak Banjir Kota Bekasi, Tercatat 90 Titik Banjir, Lima Lokasi Longsor, dan 379 Sekolah Terendam

Hujan dengan intensitas tinggi sejak Sabtu (22/2/2020) hingga Selasa (25/2/2020) kemarin membuat sejumlah kawasan di Kota Bekasi terendam banjir dan longsor.

Kabag Humas Sekretariat Daerah Kota Bekasi Sajekti Rubiah mengatakan, berdasarkan informasi Pusdalpos Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi terdata sebanyak 90 Titik banjir, lima lokasi longsor dan 379 jumlah sekolah terendam banjir.

Sebanyak 90 titik banjir berkisar dengan ketinggian air mulai dari 40-200 cm.

 VIDEO : Terendam Sejak Selasa Dini Hari, Banjir di Perumahan Harapan Baru 2 Bekasi Belum Juga Surut

 Dilanda Banjir, 12 Kecamatan di Kota Bekasi Buka Posko Kesehatan

 Wakil Wali Kota Bekasi Sebut, 4 Proyek Strategis Nasional Ikut jadi Penyebab Banjir di Kota Patriot

"Terparah banjir kali ini terjadi di Perum Bumi Nasio dan Perum Dosen IKIP Jatiasih  di mana ketinggian air hingga 2 meter," ujar Sajekti dalam keterangannya, Rabu (26/2/2020).

Banjir terjadi di seluruh kecamatan di Kota Bekasi yang berjumlah 12, seperti di Kecamatan Medan Satria 4 titik, Bekasi Utara 5 titik , Jati asih 6, Bekasi Barat 6, Rawa Lumbu 5 titik, dan Mustika jaya 3 titik.

Kemudian Kecamatan Bekasi Timur ada 5 titik, Bekasi Selatan 15 titik, Pondok Gede 3 titik, Jatisampurna 12 titik, Pondok Melati 13 titik, dan Bantargebang 13 titik.

Sementara jumlah lokasi longsor sebanyak 5 titik.

Sebanyak 4 titik di antaranya terjadi di wilayah Kecamatan Jatisampurna dan satu titik lainnya berada di Teluk Pucung, Kecamatan Bekasi Utara.

Fasilitas sekolah

Sajekti menerangkan banjir yang terjadi juga berdampak pada fasilitas dan sarana prasarana sekolah.

Informasi yang diperoleh Humas Kota Bekasi dari Dinas Pendidikan Kota Bekasi terdapat 379 jumlah sekolah mengalami banjir sehingga menghentikan sementara aktifitas belajar mengajar.

Dirinci, dari jenjang TK Swasta sebanyak 176 sekolah, SD Negeri 83 sekolah, SD Swasta 49 Sekolah, SMP Negeri 18 sekolah dan SMP Swasta 53 sekolah.

"Kemarin sekolah sempat diliburkan, tapi untuk hari ini semua aktivitas sekolah sudah masuk kembali normal," kata Sajekti.

Pemerintah Kota Bekasi dalam masa transisi tanggap darurat bencana terus melakukan langkah untuk menanggulangi bencana banjir dan pasca banjir yang terjadi.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan