3 Pelaku Pembakar Transgender di Cilincing Jakarta Utara Ditangkap, 3 Lainnya Masih Buron
Aparat polres Metro Jakarta Utara menangkap 3 pelaku pembakar transgender di garasi truk trailer, Kalibaru, Cilicing, Jakarta Utara.
Editor:
Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aparat polres Metro Jakarta Utara menangkap 3 pelaku pembakar transgender di garasi truk trailer, Kalibaru, Cilicing, Jakarta Utara.
Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Budhi Herdi Susianto, mengatakan sebetulnya ada 6 pelaku yang menganiaya transgander di Cilincing bernama Mira (43) tersebut.
Keenam pelaku masing-masing berinisial AP (27), RT (24), AH (26), PD, AB dan IQ.
3 tersangka berinisial AP, RT dan AH diamankan aparat polisi kurang dari 24 jam setelah keenamnya menganiaya Mira.
Sedangkan PD, AB, dan IQ masih dalam pengejaran polisi.
Baca: Kasus Pembunuhan Transgender di Cilincing, Bermula dari Tudingan Curi Ponsel Sopir Truk
Ketiga pelaku ditangkap Sabtu (4/4/2020) pukul 23.00 WIB usai menganiyaan Mira Sabtu dini hari.
Ketiganya langsung diringkus Tim Buser yang dipimpin Kanit Reskrim Polres Metro Jakarta Utara.
Tersangka AP ditangkap di Bojong Bekasi, Bekasi, Jawa Barat.
Sedangkan RT ditangkap di Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.
Baca: Menilik Garasi Truk Trailer di Cilincing Lokasi Transgender Dibakar Hidup-hidup Sejumlah Orang
Sementara tersangka AH ditangkap di Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara.
"Sedangkan tiga pelaku lainnya yakni PD, IQ, dan AB masih buron dan dalam pengejaran kami," ungkap Budhi.
Polisi mengaku telah mengantongi identitas ketiga tersangka yang kini masih buron.
Ia juga mengaku telah mengetahui keberadaan para tersangka yang buron.
Karenanya ia berharap para pelaku segera menyerahkan diri dan tidak mencoba melarikan diri.
Baca: Menilik Garasi Truk Trailer di Cilincing Lokasi Transgender Dibakar Hidup-hidup Sejumlah Orang
"Saat ini kami tengah lakukan pengejaran para tersangka buron. Kami juga imbau agar para tersangka jangan melarikan diri dan melawan agar para petugas tidak mengambil tindakan tegas terukur," imbau Budhi.
Diberitakan sebelumnya transgander Mira tewas karena luka bakar dan penganiayaan yang dialaminya di sebuah garasi kontainer di Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara.
Mira disiram dengan 2 liter bensin sebelum akhirnya dibakar hidup-hidup oleh para preman setempat.
Cerita saksi mata
Sebelum dibakar, korban yang diketahui bernama Mira disiram bensin oleh sekelompok bajing loncat (bajilo) di sebuah garasi truk trailer di bilangan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara.
Teman korban sekaligus seorang saksi mata di lokasi, ON (52) menuturkan bahwa ada dua orang bajilo yang menyiramkan sekitar dua liter bensin ke tubuh Mira.
Baca: Seorang Transgender Tewas Dibakar Hidup-hidup oleh Sekelompok Orang di Jakarta Utara
"Nggak lama kemudian ada yang datang bawa bensin sekitar dua liter. Di situ si Mira itu ditendang, dia jatuh ke aspal, diguyur pake bensin," ucap ON saat dihubungi TribunJakarta.com, Senin (6/4/2020).
Mira sempat tersungkur di garasi truk trailer itu usai ditendang para bajilo yang juga memaksa dirinya mengaku bahwa ia telah mencuri ponsel dan dompet milik seorang sopir truk.
Melihat Mira sudah tak berdaya, bensin pun disiramkan ke tubuhnya.
Baca: Pria Asal Empat Lawang Bunuh Pacarnya di Bekasi, Sebelum Kabur Pelaku Tidur di Samping Mayat Korban
"Ada dua orang yang nyiram, bajilo. Jadi posisi Mira kan jatuh, nah si anak dua ini jongkok nekan si Mira lagi supaya ngaku, sambil ngomong 'kalo nggak gua bakar nih ya'," kata ON.
ON pun sempat berupaya meneriaki orang-orang yang hendak membakar Mira.
Ia mencoba mengingatkan kepada bajilo yang hendak membakar Mira bahwa korban walau bagaimanapun tetap manusia.
Namun, teriakan ON tak digubris dua bajilo tersebut.
Baca: Perempuan di Mojokerto Diduga Buang Bayi yang Baru Dilahirkanya ke Atap Rumah Tetangga
"Gua bilang, heh jangan disiram bensin dong, dia ini orang, bukannya apa. Jangan main bakar-bakar aja. Apa yang saya omongin itu nggak direspon, nggak digubris," katanya.
Sebelum aksi pembakaran, ON juga sempat menyarankan agar Mira dibawa ke kantor polisi dan kasus ini diselesaikan oleh aparat berwajib.
Namun, tak ada satupun yang mengindahkan saran ON. Akhirnya, Mira meninggal dunia ketika sudah dilarikan ke rumah sakit dengan kondisi luka lebam dan luka bakar di tubuhnya.
Mira meninggal dunia pada Minggu (5/4/2020) siang sekitar pukul 12.00 WIB.
"Dia meninggal di rumah sakit Koja. Meninggalnya Minggu jam 12. Dibakarnya Sabtu," ucap ON.
Penulis: Desy Selviany
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul BREAKING NEWS: Tiga Pelaku Pembakar Transgender di Cilincing Ditangkap, Tiga Pelaku Lainnya DPO