Uang 80 Juta yang Nyaris Dirampok di Depok untuk Biaya Operasional Pesantren

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Terjadi aksi percobaan perampokan di Jalan Raya Muchtar, Pertigaan Bojongsari, Depok, Selasa (5/5/2020) kemarin.

Aksi kawanan perampok tersebut berhasil digagalkan sopir korban dan warga setempat.

Baca: Pria di Bali Ini Ditangkap Polisi, Diduga Sebar Hoaks Maruf Amin Terpapar Covid-19

Lilo (20) dan seorang kawanan dari perampok itu sempat tarik menarik tas yang berisi uang Rp 80 juta.

Dikonfimasi hal tersebut, Kapolsek Sawangan Kompol Suprasetyo menuturkan bahwa uang sebesar Rp 80 juta akan digunakan korban untuk biaya operasional pesantren miliknya.

“Rencananya itu uang tersebut akan digunakan untuk operasional pesantren yang dimiiliki korban,” kata Suprasetyo di Mapolsek Sawangan, Rabu (6/5/2020).

Suprasetyo menjelaskan, pihaknya sudah berhasil mengidentifikasi para pelaku berdasarkan rekaman kamera CCTV pengawas.

Baca: Positif Covid-19, Penumpang KRL Bekasi Jakarta Dijemput di Kantornya Kawasan Thamrin

“Dari CCTV yang kami dapat kemungkinan sudah bisa diidentifikasi, pelaku diduga berjumlah empat orang,” tambahnya.

Saat ini, pihaknya pun tengah bekerja keras memburu keberadaan pelaku yang berhasil kabur setelah menunjukan senjata api sehingga membuat warga yang ingin menangkapnya ketakutan.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Uang Rp 80 Juta Incaran Rampok di Bojongsari Depok Akan Korban Untuk Biaya Operasional Pesantren

Polisi Cek CCTV Buru Pelaku

Terjadi aksi percobaan perampokan di kawasan Sawangan, Depok, Selasa (5/5/2020).

Aksi sejumlah pria yang mencoba merampok dengan cara memecahkan kaca mobil berhasil digagalkan korban dan warga sekitar.

Baca: Polisi Amankan Bos Geng Zwembath Dalang Tawuran Manggarai, Ini Rekam Jejak Aksinya