Selasa, 2 September 2025

Penjelasan Polisi soal Remaja di Bekasi yang Tewas Saat Hadang Truk untuk Konten di Medsos

Argo menambahkan, status sopir truk dalam kasus ini juga belum ditentukan apakah dia tersangka atau masih sebatas saksi.

Editor: Hasanudin Aco
(ISTIMEWA Via TribunJakarta.com)
tangkapan layar video konten detik-detik remaja di Bekasi terlindas truk - Polisi telah memeriksa sebanyak 10 orang saksi terkait insiden remaja tewas gara-gara buat konten hadang truk di Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi. (ISTIMEWA Via TribunJakarta.com) 

Jangan sampai kata Argo, anak-anak terpengaruh konten-konten adegan berbahaya sehingga muncul keinginan untuk menirukan.

"Imbauannya agar orangtua mengawasi, ini kan karena pengawasan yang kurang akhirnya mereka cari perhatian, dia nggak ada kesibukan di rumah ikut-ikutan temennya," ucap Argo.

Untuk warga, diharapkan juga dapat membantu kepolisian jika melihat sekelompok remaja atau anak-anak melakukan adegan berbahaya agar diperingati.

Adapun peristiwa remaja terlindas truk terjadi pada, Minggu (11/7/2021), sekelompok remaja sengaja membuat konten video berbahaya untuk diunggah di akun media sosial.

Mereka menyetop truk bermuatan tanah yang melaju di Jalan RE Mratadinata, Cikarang Utara sambil sebagai temannya merekam aksi mereka.

Namun, pengemudi truk saat itu tidak menghentikan laju kendaraannya saat diadang sekelompok remaja.

Petakan kemudian muncul, sejumlah remaja yang melakukan aksi nekat terlindas truk bermuatan tanah hingga satu diantaranya meninggal dunia.

Argo mengatakan, korban meninggal dunia berinisial FA (13), dia mengalami luka berat di bagian kepala akibat terbentur separator jalan.

"Satu lagi berinisial RA (16), masih dirawat saat ini di rumah sakit karena luka para di bagian pahan hingga pinggang karena terlindas truk," ujarnya.

Cuma gara-gara bikin konten

Diberitakan sebelumnya, remaja berinisial RA (16) mengalami luka serius di bagian pinggang hingga paha akibat terlindas truk tanah, peristiwa itu terjadi akibat ulah nekatnya membuat konten berbahaya Challenge Malaikat Maut.

Kasatlantas Polres Metro Bekasi AKBP Argo Wiyono mengatakan, RA dirawat di Rumah Sakit Cikarang Medika.

"Masih di rawat di rumah sakit, karena lukanya cukup serius akibat kelindas di bagian pinggang sama paha kemaluannya pecah," kata Argo.

Sementara untuk satu rekannya lagi berinisial FA (13), telah meninggal dunia.

Remaja satu ini mengalami luka benturan di bagian kepala saat berusaha menghindari truk.

Halaman
123
Sumber: TribunJakarta
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan