Jumat, 8 Agustus 2025

Fakta-fakta Viani Limardi Dipecat PSI, Kini Gugat Rp 1 Triliun, Sempat Viral Langgar Ganjil Genap

Fakta-fakta anggota DPRD Viani Limardi Dipecat PSI, kini menggugat Rp 1 triliun, sosoknya sempat viral langgar ganjil genap.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Arif Fajar Nasucha
Facebook Viani Limardi
Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PSI, Viani Limardi. 

PSI menganggap Viani melanggar pasal 11 angka 7 Aturan Aggota Legislatif PSI 2020.

Baca juga: Dipecat PSI, Viani Limardi Bakal Tetap Hadiri Paripurna Penentuan Nasib Interpelasi Terhadap Anies

Terakhir Viani dinyatakan telah menggelembungkan laporan anggaran reses.

"(Melanggar) Pasal 5 angka 3 Aturan Perilaku Anggota Legislatif PSI, karena adanya penggelembungan pelaporan penggunaan dana ABPD untuk kegiatan reses dan atau sosialisasi peraturan daerah yang tidak sesuai dengan riilnya yang telah dilakukan secara rutin atau setidak-tidaknya pada reses tanggal 2 Maret 2021, pada Jalan Papanggo 1 RT 01/RW02 Keluarahan Papanggo Kecamatan Tanjung Priok" demikian tertulis dalam surat.

Gugat PSI Rp 1 Triliun

Viani Limardi melawan pemecatannya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta dan kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Viani menyatakan bakal melawan dan menggugat PSI sebesar Rp1 triliun.

"Saya tidak akan tinggal diam dan saya akan melawan dan menggugat PSI sebesar satu triliun," kata Viani dalam keterangan yang diterima Tribunnews, Selasa (28/9/2021).

Viani mengatakan dalam surat pergantian antar waktu (PAW) dirinya disebut menggelembungkan dana reses secara rutin di DPRD DKI Jakarta pada periode Maret 2021.

Ia menjelaskan bahwa total dana reses sebesar Rp302 juta adalah keperluan untuk 16 titik lokasi reses.

Tugas reses pada Maret 2021 sebanyak 16 titik sudah ia selesaikan seluruhnya.

Bahkan sisa dana sebesar Rp70 juta telah dikembalikan ke DPRD DKI.

Dia pun mempersilakan laporannya ini ditelusuri ke pihak DPRD dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

"Lalu di mana penggelembungannya?" kata Viani.

Baca juga: Dipecat PSI, Viani Limardi Tak Hadiri Rapat Paripurna Interpelasi di Gedung DPRD DKI

Baca juga: Sosok Viani Limardi, Anggota DPRD DKI Jakarta yang Dipecat PSI Karena Lakukan Sejumlah Pelanggaran

Selain persoalan dana reses, Viani juga mengungkap saat dirinya menjadi sorotan pelanggaran aturan pembatasan kendaraan ganjil - genap di kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, PSI melarang dirinya bicara dan tak memberi kesempatan untuk menyampaikan klarifikasinya.

"Selama ini saya dilarang bicara, bahkan tidak diberikan kesempatan untuk klarifikasi seperti pada kejadian ganjil - genap yang mengatakan bahwa saya ribut dengan petugas," terangnya.

"Saya harus minta maaf untuk sesuatu yang menurut saya tidak benar dan tidak saya lakukan," tegas Viani.

(Tribunnews.com/Maliana/Danang Triatmojo, Kompas.com/Singgih Wiryono, Kompas TV/Vidi Batlolone)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan