Rabu, 27 Agustus 2025

Sekeluarga di Tangerang Tewas akibat Kebakaran: Sempat Terdengar Suara Minta Tolong Sebelum Ledakan

Seorang tetangga korban Juan (19), mengaku terbangun dari tidurnya gara-gara mendengar suara ledakan dari rumah tersebut.

WARTA KOTA/NUR ICHSAN
Lokasi rumah yang terbakar dan menewaskan empat orang dalam satu keluarga di Perumahan Metland Puri Blok B 07, Petir, Cipondoh, Kota Tangerang, Selasa (9/11/2021) dini hari. Dugaan sementara kebakaran ini akibat hubungan arus pendek listrik dengan kerugian ditaksir mencapai ratusan juta Rupiah. WARTA KOTA/NUR ICHSAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kebakaran melanda sebuah rumah di kawasan Perumahan Metland Puri Blok B.07, Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, Banten, Selasa (9/11/2021) dini hari.

Sempat terdengar suara minta tolong sesaat sebelum terdengar suara ledakan dari dalam rumah.

"Tolong! Tolong!" ucap salah seorang korban kebakaran di kawasan Perumahan Metland Puri Blok B.07, Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, pada pukul 04.30 WIB.

Teriakan korban kebakaran tersebut kemudian disertai dengan suara ledakan yang berasal dari dalam rumah.

Diwartakan TribunJakarta, dalam kebakaran maut tersebut, menewaskan empat orang yang merupakan satu keluarga diantaranya J (35), E (31), JA (5), dan satu belum diketahui identitasnya berusia 60 tahun.

Diduga E (31) tewas bersama janinnya yang masih berusia empat bulan dalam kobaran si jago merah.

"Iya benar (hamil) empat bulan," ujar Lilik Helmiati selaku Staff Instalasi Hukum Publikasi dan Informasi (HPI) RSUD Kabupaten Tangerang kepada TribunJakarta.com.

Seorang tetangga korban Juan (19), mengaku terbangun dari tidurnya gara-gara mendengar suara ledakan dari rumah tersebut.

Gara-gara mendengar ledakan itu sejumlah warga langsung datang dan mencoba memadamkan api.

"Pagi-pagi sekitar setengah lima bangun, tiba-tiba api sudah gede terus tetangga panik semua," ujar Juan, Selasa (9/11/2021).

"Di dalam mungkin gas, kulkas barang-barang elektronik yang berhubungan dengan listrik segala macem meledak. Kedengeran, justru kita semua warga bangun karena ledakan itu," sambung dia lagi.

Tak lama berselang suara ledakan, warga sekitar juga mendengar banyak suara minta tolong dari dalam kobaran api.

Namun, saat itu api sudah sangat besar sehingga warga sekitar tidak bisa menolong korban.

Sembari menunggu pemadam kebakaran, warga mencoba memadamkan menggunakan air seadanya.

Juan mengatakan kala itu para tentangga kesulitan untuk memadamkan api.

Halaman
1234
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan