Selasa, 19 Agustus 2025

Bentrok Ormas Tewaskan Satu Orang di Joglo, Polisi Masih Buru Pelaku

Polisi menduga DA tewas usai dikeroyok 10 orang lebih di dekat posko FBR Joglo, Kembangan, Jakarta Barat.

Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Ilustrasi Jenazah - Bentrokan telah terjadi di Gang Sawo TPU Joglo, Jakarta Barat, Minggu (14/11/2021) hingga menewaskan satu orang anggota ormas Forum Betawi Rempug (FBR). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bentrokan yang menewaskan satu orang anggota ormas Forum Betawi Rempug (FBR) di Gang Sawo TPU Joglo, Jakarta Barat, Minggu (14/11/2021) kemarin masih diselidiki polisi.

Usai peristiwa bentork itu, polisi mengungkap fakta baru dari korban tewas berinisial DA (27).

Polisi menduga DA tewas usai dikeroyok 10 orang lebih di dekat posko FBR Joglo, Kembangan, Jakarta Barat.

Dalam peristiwa bentrok itu, posko FBR turut menjadi sasaran amuk massa hingga rusak berat.

Baca juga: Seorang Pemuda Tewas Dikeroyok di Kembangan, Diduga Buntut Keributan Antar Ormas

"Kami masih selidiki peristiwa penyerangan ini. Salah satu pos FBR yang dirusak hingga kaca pecah," kata Kapolsek Kembangan, Kompol Khoiri, Senin (15/11/2021).

Dalam penyelidikan ini, polisi sudah memeriksa 3 saksi terkait kasus tersebut.

Khoiri menyebut, ketiga saksi yang diperiksa tersebut merupakan saksi dari pihak korban.

"Tiga orang saksi sudah kami periksa," kata Khoiri.

Saat disinggung lebih lanjut mengenai dugaan penyerangan dan pengeroyokan itu dilakukan oleh oknum sebuah ormas, Khoiri enggan menyimpulkan terlalu cepat.

"Belum sampai tahap sana. Masih kita periksa saksi-saksi, polisi masih bekerja di TKP. Jangan sampai dengan menduga dilakukan oleh salah satu pihak malah membuat situasi makin meruncing," imbuhnya.

Baca juga: Ribuan Orang di Thailand Menuntut Reformasi Kerajaan: Tak Ada Monarki Absolut

Sebelumnya, peristiwa bentrok yang menewaskan anggota FBR itu terjadi pada Minggu (14/11/2021), sekitar pukul 23.00 WIB.

Khoiri menyebut korban merupakan warga setempat dan diketahui sebagai anggota FBR.

"Untuk sementara korban itu kan anggota ormas. Ya, ormasnya FBR itu," ujar Khoiri.

Khoiri menjelaskan bahwa DA meregang nyawa akibat luka sabetan senjata tajam.

Halaman
12
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan